Namun, terdapat beberapa syarat penukaran uang rusak, di antaranya:
Namun, apabila fisik uang Rupiah kertas sama dengan atau kurang dari 2/3 ukuran aslinya, tidak diberikan penggantian.
Baca juga: Tanggapan BI soal Unggahan Viral Uang Kertas Rupiah Dicorat-coret
Sementara itu sbagai pemilik mesin ATM, Corporate Secretary Bank BTN Achmad Chaerul memastikan akan segera mengevaluasi penyebab uang sobek.
"Adapun hal-hal yang terjadi di luar yang seharusnya akan menjadi evaluasi lebih lanjut," terangnya kepada Kompas.com, Senin (20/3/2023).
Chaerul mengatakan, dalam pengelolaan ATM, Bank BTN bekerjasama dengan pihak ketiga, untuk pengisian dan operasional harian.
Secara prosedur pengisian dan pengeloaan uang ATM, Chaerul memastikan bahwa uang tetap diperiksa, baik kondisi maupun jumlah uangnya.
Baca juga: Ramai soal Uang Koin Rp 1.000 Bisa Dijual Seharga Rp 50 Juta, Ini Kata BI
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.