KOMPAS.com - Unggahan video yang memperlihatkan dua pengendara motor diduga sama-sama enggan mengalah saat mengisi BBM di SPBU viral di media sosial.
Video itu mulanya diunggah akun TikTok @wahh.id, yang kemudian dibagikan ulang salah satunya oleh akun Instagram @ndorobei.official pada Selasa (28/2/2023).
"Sama-sama tak mau mengalah. Infonya yang pake helm datang lebih dulu," demikian keterangan yang dituliskan akun Instagram tersebut.
Baca juga: Ramai soal Toilet di SPBU Jadi Ajang Pungli Kencing Bayar Rp 2.000, Ini Kata Pertamina
@wahh.idada yang tau?????
? suara asli - wahh.id
Berdasarkan penelusuran di kolom komentar, lokasi kejadian disebutkan berada di SPBU Pancawati, Karawang, Jawa Barat.
Setelah dilakukan pencocokan antara visual dalam video dengan Google Maps, lokasi tepatnya di SPBU 34.41304 yang beralamat di Jalan Raya Pancawati, Kecamatan Klari, Karawang, Jawa Barat.
Kompas.com telah berupaya menghubungi pemilik akun TikTok @wahh.id selaku pengunggah video pada Rabu (1/3/2023).
Namun, hingga artikel ini ditayangkan, pesan yang Kompas.com kirimkan tak kunjung mendapatkan balasan.
Lihat postingan ini di Instagram
Lantas, bagaimana tanggapan Pertamina?
Area Manager Communication, Relation & CSR Pertamina Regional Jawa Bagian Barat, Eko Kristiawan mengimbau konsumen agar tertib dalam melakukan pengisian BBM di SPBU.
"Tentunya kami mengimbau agar tertib dalam proses pengisian BBM di jalur kendaraan roda 4 maupun roda 2 di SPBU," ujarnya, saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (1/3/2023).
Menurut Eko, tertibnya antrean saat pengisian BBM di SPBU juga akan membuat prosesnya lebih cepat.
Sementara itu, jika antrean tidak tertib atau saling berebut, dapat berpotensi terjadi pertengkaran dan keributan antar-konsumen SPBU.
"Kalau tidak tertib akan kontraproduktif, sehingga akan merugikan orang lain dan diri sendiri," tandasnya.
Baca juga: Viral, Video Pengemudi Innova Kabur Usai Isi BBM di Banjarmasin, Pertamina Beri Penjelasan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.