Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Sindrom Tourette yang Diidap Lewis Capaldi dan Kambuh Saat Konser?

Kompas.com - 01/03/2023, 10:05 WIB
Diva Lufiana Putri,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com -  Penyanyi Lewis Capaldi menjadi sorotan usai Tourette Syndrome atau Sindrom Tourette yang diidapnya kambuh di tengah konser di Jerman, Selasa (21/2/2023).

Melalui sejumlah video yang beredar, seperti diunggah oleh akun TikTok ini, Jumat (24/2/2023), Lewis yang diiringi lagu "Someone You Loved" berulang kali menunjukkan gejala Sindrom Tourette berupa gerakan berulang atau tic.

Alhasil, penyanyi berusia 26 tahun ini kesulitan melantunkan lagu lantaran gerakan kepala yang tidak terkendali. Penonton pun turut mengiringi Lewis untuk menyelesaikan lagu tersebut.

Lantas, apa itu Sindrom Tourette yang diidap Lewis Capaldi dan kambuh saat konser?

Baca juga: Lewis Capaldi Alami Sindrom Tourette Saat Tampil di Jerman


Mengenal Sindrom Tourette

Dikutip dari laman Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC), Sindrom Tourette adalah gangguan yang membuat pengidap melalukan tic, yakni gerakan atau ucapan berulang.

Gangguan ini biasanya muncul saat berusia 5-10 tahun, dan kian membaik seiring bertambahnya usia.

Sindrom Tourette lebih umum terjadi pada laki-laki, dengan perbandingan tiga hingga empat kali lebih banyak dari perempuan.

Sayangnya, hingga kini tidak ada obat untuk Sindrom Tourette. Dengan kata lain, pengidap tidak bisa sembuh dari Sindrom Tourette.

Namun begitu, masih ada pengobatan untuk mengurangi gejala tic saat kambuh. Jika tidak kambuh atau gejala tidak mengganggu, maka pengidap tidak memerlukan pengobatan.

Baca juga: Mengenal Sindrom Putri Tidur atau Sleeping Beauty Syndrome

Penyebab Sindrom Tourette

Dokter dan ilmuwan tidak mengetahui penyebab pasti dari Sindrom Tourette.

Namun, penelitian menunjukkan, penyebab Sindrom Tourette adalah genetik yang diwariskan.

Hal tersebut berarti bahwa gangguan ini diturunkan dari orang tua ke anak melalui gen.

Baca juga: Anak Pengurus GP Ansor yang Dianiaya Terkena Diffuse Axonal Injury, Apa Itu?

Gejala Sindrom Tourette

Dilansir dari Mayo Clinic, gejala Sindrom Tourette adalah gerakan di luar kendali yang terjadi secara berulang atau disebut dengan tic.

Tic sendiri terbagi menjadi dua macam, yakni:

  • Tic sederhana: terjadi secara tiba-tiba, singkat, dan berulang, melibatkan sejumlah kelompok otot.
  • Tic kompleks: pola gerakan yang berbeda dan terkoordinasi, melibatkan beberapa kelompok otot di berbagai bagian tubuh.

Berdasarkan pengenaannya, gejala Sindrom Tourette berupa tic ini kembali terbagi menjadi dua, yaitu gerakan (motorik) berulang dan suara (vokal) cepat dan berulang.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com