Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenang Lahirnya Kapten Pierre Tendean, Ajudan Jenderal AH Nasution yang Gugur dalam G-30-S

Kompas.com - 21/02/2023, 09:51 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Pada 1951, ayahnya dipindahkan ke Semarang untuk memimpin RS Jiwa, Tawang. Seluruh keluarganya pun ikut pindah ke Semarang.

Ketika itu, Pierre sudah menginjak kelas VI.

Setelah lulus ujian, tepatnya pada 1952, ia pun melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 1 Semarang.

Dari 1955-1958, Pierre melanjutkan pendidikannya ke SMA bagian B Negeri (sekarang SMA Negeri I) Semarang.

Baca juga: Mengenal Dewan Jenderal, Hoaks yang Memicu Peristiwa G30S PKI

Cita-cita Pierre Tendean

Saat duduk di bangku SMA, Pierre bercita-cita untuk menjadi seorang perwira militer dengan memasuki Akademi Militer Nasional (AMN).

Namun, itu tidak selaras dengan kehendak orangtuanya yang menginginkan Pierre memasuki Fakultas Kedokteran atau Fakultas Teknik sesudah berhasil menamatkan SMA.

Satu-satunya anggota keluarga Dr Tendean yang dapat menyetujui cita-cita Pierre untuk memasuki Akademi Militer adalah kakaknya, Mitzi Farre.

Pierre dinasehati oleh kakaknya, selain mendaftarkan diri ke Akademi Militer Nasional, ia dianjurkan untuk mendaftarkan juga ke Fakultas Kedokteran UI dan ITB.

Baca juga: Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Ini Profil Jenderal Hoegeng, dr Kariadi, dan Profesor Soegarda

Hal tersebut untuk melegakan hati kedua orangtuanya, dan nasihat dari kakaknya itu benar-benar dilaksanakan.

Pierre pun pergi ke Bandung dan Jakarta untuk mengikuti ujian di kedua perguruan tinggi tersebut, tetapi ternyata ia tidak lulus.

Menurut Mitze Farre, Pierre tidak lulus di dalam ujian bukan karena ia tidak mampu mengerjakan soal soal, tetapi sengaja tidak mengerjakan soal-soal itu agar memperoleh peluang memasuki AMN.

Pada 1958, Pierre diterima sebagai Taruna Akademi Militer Nasional.

Baca juga: Dari Bharada hingga Jenderal, Ini Urutan Pangkat Polisi dari yang Terendah hingga Tertinggi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Mengenal Teori Relativitas Albert Einstein, di Mana Ruang dan Waktu Tidaklah Mutlak

Tren
Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Ahli Klaim Pecahkan Misteri Lokasi Lukisan Mona Lisa Dibuat, Ini Kotanya

Tren
Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Gaji Ke-13 PNS Cair Mulai Hari Ini, Cek Penerima dan Komponennya!

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com