Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan Meteor Coma Berenicid Hari Ini, Catat Jadwalnya!

Kompas.com - 16/12/2022, 17:45 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini, Jumat, 16 Desember 2022, terdapat fenomena hujan meteor Coma Berenicid.

Informasi ini disampaikan oleh peneliti Pusat Sains Antariksa Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (LAPAN) Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Andi Pangerang.

“Tanggal 16 Desember ada hujan meteor coma berenicid sejak tengah malam di arah timur laut," ujar Andi, dikutip dari Kompas.com, 9 Desember 2022.

Jadwal hujan meteor Coma Berenicid 16 Desember juga disampaikan melalui akun Instagram resmi @lapan_ri.

Mengenal hujan meteor Coma Berenicid

Dikutip dari laman Edusainsa BRIN, hujan meteor Coma Berenicid merupakan hujan meteor dengan titik radian yang terletak di dekat bintang Denebola konstelasi Leo yang berbatasan dengan Coma Berenicid.

Hujan meteor ini berasal dari sisa debu benda langit yang tidak diketahui.

Selain itu, hujan meteor tersebut kelajuan geosentrik meteornya mencapai 234.000 km per jam.

Baca juga: 21 Desember Tidak Boleh Keluar Rumah karena Ada Fenomena Solstis, Benarkah?

Jadwal hujan meteor Coma Berenicid

Hujan meteor coma berenicid aktif sejak 11-23 Desember dengan intensitas maksimum 3 meteor per jam.

Adapun puncak meteor coma berenicid ini terjadi saat zenit pada 16 November 2022.

Hujan meteor bisa disaksikan di seluruh Indonesia tanpa alat bantu hari ini dari arah timur laut hingga meredup di arah utara sebelum Matahari terbit.

Meski demikian, Andi menyampaikan dini hari nanti hujan meteor coma berenicid ini tetap bisa terlihat.

"Tetap bisa dilihat besok (17/12/2022) dini hari. Tetapi untuk puncaknya tetap dini hari tadi (16/12/2022)," ujar Andi, saat dihubungi Kompas.com (16/12/2022).

Sayangnya, hujan meteor ini mungkin akan terganggu oleh interferensi cahaya alami bulan, sehingga intensitas hujan meteor kecil.

Baca juga: Fenomena Solstis, Ini Negara dengan Durasi Siang Terpanjang di Dunia

Fenomena meteor Desember 2022

Hujan meteor masih akan terjadi pada Desember 2022 ini, yakni hujan meteor Leonis Minorid dan Ursid.

Hujan meteor Leonis Minorid Desember adalah hujan meteor dengan titik radian terletak di konstelasi Leo minoris.

Halaman Berikutnya
Halaman:

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com