Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panduan ketika Gempa Melanda Rumah, Gedung, Jalanan, hingga Area Gunung

Kompas.com - 08/12/2022, 11:04 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Tetap di peron dan jangan pernah pergi ke trek. Ikuti instruksi dari staf stasiun setelah goncangan berhenti.

Baca juga: KAI Sediakan Fasilitas Shower Room dan Locker di Stasiun, Gratis atau Sewa?

Supermarket

Hati-hati terhadap barang-barang yang berserakan di lantai.

Gunakan keranjang, belanja, tas, atau barang lain untuk melindungi diri.

Gedung teater, aula, stadium

Di fasilitas tempat banyak orang berkumpul seperti teater, aula, dan stadion, jangan terburu-buru menuju pintu keluar atau tangga darurat.

Dengarkan sistem alamat publik dan ikuti instruksi yang diberikan oleh staf.

Gedung tinggi

Semakin tinggi lantai, semakin kuat getarannya.

Jika Anda adalah pengunjung di dalam gedung, tetaplah berada di area publik seperti aula lift, berjongkok di dekat tanah, dan dengarkan instruksi.

Baca juga: 4 Hal yang Harus Dilakukan Saat Terjadi Gempa di Gedung Tinggi, Apa Saja?

Lift

Jika Anda berada di dalam lift dan merasakan gempa bumi, tekan tombol untuk setiap lantai dan turun di lantai tempat lift berhenti.

Jika Anda terjebak, gunakan tombol interkom untuk meminta bantuan.

Area pegunungan

Karena ada bahaya terkubur tanah longsor di daerah pegunungan, sebaiknya segera menjauh dari lereng dan tebing.

Perlu diketahui juga bahwa peristiwa seperti gempa susulan dan curah hujan meningkatkan risiko bencana sedimen.

Daerah kepulauan dan pesisir

Pada awalnya, tsunami besar dapat mencapai garis pantai dalam hitungan menit.

Panggil orang-orang di sekitar Anda dan segera pindah ke tempat yang lebih tinggi.

Jika tidak ada tempat yang lebih tinggi di area tersebut, evakuasi ke lokasi seperti menara.

Baca juga: Erupsi Gunung Semeru, Peringatan Tsunami Jepang, dan Penjelasan BMKG

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Antisipasi Gempa Bumi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com