Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Jaya Suprana
Pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan

Penulis adalah pendiri Sanggar Pemelajaran Kemanusiaan.

Lebih Dekat Mengenal Alat Musik Perkusi

Kompas.com - 11/10/2022, 08:31 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

MENURUT para musikolog Barat, alat musik perkusi terdiri dari kelompok idiofon dengan sumber suara pada diri sendiri seperti genta, marakas, klappers dan rattles di samping kelompok membrafon dengan sumber suara pada suatu membran yang direntang sepertid

Pada umumnya alat musik perkusi adalah alat musik yang berbunyi karena dipukul meski bisa juga karena digosok, dikocok, dipetik atau digaruk. Memang perkusi seperti timpani bisa ditala sebagai nada untuk diuntai menjadi melodi, namun peran alat musik perkusi tetap lebih dominan pada irama ketimbang nada.

Baca juga: Macam-macam Alat Musik Perkusi dan Contohnya

Yang pertama kali memperkenalkan istilah “perkusi” adalah pemikir musik dan komposer Jerman abad XVII, Michael Praetorius dengan menggunakan istilah percussa, yang dalam bahasa Jerman disebut sebagai klopfende Instrument yang berarti alat musik yang dipukul termasuk alat musik dawai yang dipukul seperti chordofon.

Isidore, Archbishop (Ukup Agung) Sevilla pada abad XVII di dalam Etymologiae menyebutnya sebagai divisio rtythmica alias divisi irama.

Pada hakikatnya alat musik gamelan Jawa dan Bali yang telah diakui oleh UNESCO sebagai warisan kebudayaan dunia didominasi alat musik perkusi, kecuali alat musik tiup seruling dan alat musik gesek rebab serta alat musik petik siter. Kenong, kendang, gambang, saron, bonang, kempyang, gender, ketuk, kempul, gong kesemuanya adalah alat musik perkusi.

Alat musik yang menggunakan dawai seperti gitar dan pianoforte dapat ditampilkan sebagai alat musik perkusi.

Jubing Kristianto termasuk gitaris Indonesia pertama yang secara sadar mendayagunakan gitar sebagai alat musik perkusi dengan “memukul” dawai gitar maupun tubuh gitar.

Di dalam komposisi aleatorika seperti Paramnesia atau Prahara 28 September 2016, saya memanfatkan dawai alat musik pianoforte sebagai alat musik perkusi. Pada saat dipetik secara pizzicato alat musik dawai-gesek berada pada ambang batas alat musik perkusi. Pada hakikatnya pendahulu pianoforte clavichord merupakan alat musik perkusi.

Johann Sebastian Bach pada karya-karya Tocatta berikhtiar memperlakukan alat musik clavicembalo sebagai alat musik perkusi yang kemudian dilanjutkan oleh Bela Bartok pada mahakarya-mahakarya perkusif pada pianoforte seperti misalnya Allegro Barbaro.

Serge Prokofief juga gemar menggunakan pianoforte sebagai alat musik perkusif

Berdasar hipotesa para arkeomusikolog diduga alat musik pertama dalam peradaban homo sapiens di samping suara manusia adalah alat musik perkusi kemudian baru disusul oleh alat musik tiup.

Setiap suku dan daerah di Indonesia dari Sabang sampai Merauke memiliki musik tradisional masing-masing yang pada hakikatnya didominasi oleh alat musik perkusi. Maka tidaklah mengherankan bahwa Indonesia memiliki para perkusionis kelas dunia sakti mandraguna seperti Junaidi Punkawan, Jelly Tobing, Gilang Ramadhan, Bisma Karisma, Cendi Luntungan, Angie Fairy, Gustu Brahmanta, Aisya Zahira dan lain-lain perkusionis hebat Indonesia yang tidak bisa saya sebut semuanya di ruang terbatas naskah ini.

Baca juga: Alat Musik Perkusi yang Digunakan dalam Pertunjukan Gong Buluh

Namun yang tidak perlu diragukan lagi adalah kesaktian sang maha maestro perkusionis legendaris Ki Nartosabdho memukul kendang yang jelas tidak ada lawan di jagad raya ini. Plak plak plak kedung plak....

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Bukan Mewakili Jumlah Anggota, Ini Makna 12 Bintang Emas yang Ada di Bendera Uni Eropa

Tren
Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Pendaftaran PPDB SD Surabaya 2024 Jalur Zonasi Kelurahan Dibuka, Klik Sd.ppdbsurabaya.net/pendaftaran

Tren
Mengenal Robot Gaban 'Segede Gaban', Sebesar Apa Bentuknya?

Mengenal Robot Gaban "Segede Gaban", Sebesar Apa Bentuknya?

Tren
Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Motif Ibu di Tangsel Rekam Video Cabuli Anak Sendiri, Mengaku Diancam dan Dijanjikan Rp 15 Juta

Tren
Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Perang Balon Berlanjut, Pembelot Korea Utara Ancam Kirim 5.000 USB Berisi Drama Korea Selatan

Tren
Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Terdampak Balon Isi Sampah dari Korut, Warga Korsel Bingung Minta Ganti Rugi ke Siapa

Tren
Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Video Viral Bocah Jatuh dari JPO Tol Jatiasih karena Pagar Berlubang, Jasa Marga Buka Suara

Tren
Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Iuran Tapera Dinilai Belum Bisa Dijalankan, Ini Alasannya

Tren
Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Maladewa Larang Warga Israel Masuk Negaranya, Solidaritas untuk Palestina

Tren
Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Syarat dan Cara Daftar PPDB Jabar 2024, Akses di Sapawarga atau Klik ppdb.jabarprov.go.id

Tren
Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Profil Bambang Susantono dan Dhony Rahajoe, Kepala dan Wakil Kepala IKN yang Mengundurkan Diri

Tren
Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

Heboh Orang Ngobrol dengan Layar Bioskop di Grand Indonesia, Netizen: Sebuah Trik S3 Marketing dari Lazada Ternyata

BrandzView
Pelari Makassar Meninggal Diduga 'Cardiac Arrest', Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Pelari Makassar Meninggal Diduga "Cardiac Arrest", Kenali Penyebab dan Faktor Risikonya

Tren
Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Respons MUI, Muhammadiyah, dan NU soal Izin Usaha Tambang untuk Ormas

Tren
Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Cara Mengurus Pembuatan Sertifikat Tanah, Syarat dan Biayanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com