Dilansir dari Kompas.com, Jumat (23/9/2022), harapan Wanita Emas sirna setelah Partai Demokrat mengusung Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) bersama Sylvia Murni dalam Pilkada DKI 2017.
Namun tak putus asa, Hasnaeni kembali maju sebagai calon legislatif (caleg) DPRD DKI Jakarta pada 2019.
Alih-alih melalui Demokrat, dia mengaku berniat mencalonkan diri lewat Partai PDI Perjuangan. Sayangnya, rencana pencalonan kembali tidak tidak terdengar.
Baca juga: Mengenal Apa Itu Dewan Kolonel dan Dewan Kopral
Selain menapakkan kaki di dunia politik, Wanita Emas juga dikenal dengan aktivitas bisnisnya.
Dikutip dari Kompas.com, Sabtu (24/9/2022), anak politikus PDIP Max Moein itu merupakan pemilik perusahaan PT Misi Mulia Metrical (MMM).
PT Misi Mulia Metrikal adalah bagian dari konsorsium perusahaan yang memenangi tender Pengusahaan Jalan Tol Semarang-Demak.
Selain PT Misi Mulia Metrical milik Wanita Emas, dalam konsorsium itu terdapat pula dua BUMN karya, yakni PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk dan PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Baca juga: 5 Fakta ASN Tendang Motor Seorang Wanita di Sinjai, Korban Seorang Pelajar dan ASN Jadi Tersangka
Penunjukan konsorsium BUJT Tol Semarang-Demak tersebut tercantum dalam Surat Nomor PB.02.01-Mn/1347 tanggal 17 Juli 2019 perihal Penetapan Pemenang pada Pelelangan Pengusahaan Jalan Tol Semarang-Demak yang Terintegrasi dengan Pembangunan Tanggul Laut Kota Semarang.
Masa konsesi Jalan Tol Semarang-Demak yang Terintegrasi dengan Pembangunan Tanggul Laut Kota Semarang adalah selama 35 tahun, sejak surat perintah mulai kerja pertama diterbitkan oleh BPJT.
Pembangunan jalan tol dengan nilai investasi sekitar Rp 15,3 triliun ini ditargetkan akan berlangsung selama 2 tahun, dengan kebutuhan lahan mencapai 1.887.000 meter persegi.
Baca juga: Kontroversi Hasnaeni Wanita Emas, Tersangka Korupsi yang Histeris Saat Dibawa ke Rutan
(Sumber: Kompas.com/Alinda Hardiantoro | Editor: Rendika Ferri Kurniawan)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.