Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penjelasan Ahli UGM soal Pertalite Dinilai Lebih Boros dan Cepat Habis

Kompas.com - 24/09/2022, 07:00 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com– Dosen Teknik Mesin Universitas Gadjah Mada (UGM) Yogyakarta Jayan Sentanuhady menjelaskan penyebab mengapa beberapa pengguna kendaraan merasa Pertalite lebih boros daripada sebelumnya.

Jayan mengatakan, jika seseorang sebelumnya menggunakan bahan bakar Pertamax dan kemudian berganti ke Pertalite, maka hal ini akan terasa.

Ia menjelaskan, perbandingan secara umum Pertamax memiliki nilai kalor yang lebih tinggi dibanding BBM yang lain. Selain itu, Pertamax juga memiliki nilai oktan yang juga lebih tinggi.

Sehingga, jika kemudian pemilik kendaraan menggunakan BBM dengan nilai oktan yang lebih rendah maka akan menimbulkan masalah.

“Nilai oktan yang rendah berpotensi membuat mesin auto ignition, bahkan knocking. Nah auto ignition dan knocking ini membuat tenaga mesin drop. Sehingga untuk mendapatkan power yang sama dengan power BBM Pertamax sangat wajar oktan yang rendah akan lebih boros,” ujar dia.

Baca juga: Warga Mengeluh Pakai Pertalite Sekarang Cepat Habis, Ini Penjelasan Pertamina

Pertalite dirasa lebih boros dan cepat habis

Sebelumnya warganet ramai mengeluhkan soal Pertalite yang dinilai lebih boros setelah mengalami kenaikan harga beberapa waktu lalu.

Hal ini salah satunya diungkapkan oleh akun Twitter @RomitsuT.

Mohon maaf, terpaksa saya harus katakan apa yg saya alami soal BBM Partalite setelah kenaikan harga jadi 10.000. Bukan saja beban biaya bertambah 200-300 rb/bln namun ada yg terasa aneh dimana partalite nya kok cepat habis? Bahkan sekarang 1 hari saya harus isi 2x,” tulis akun tersebut.

Dalam unggahan ini terdapat tangkapan layar percakapan WhatsApp yang menanyakan hal serupa dan mendapatkan jawaban yang sama-sama menyetujui anggapan tersebut.

Hingga Jumat (23/9/2022), unggahan tersebut telah disukai lebih dari 7.355 kali dan dibagikan lebih dari 2.274 kali.

Baca juga: Ramai soal Pertalite yang Kini Dinilai Lebih Boros, Ini Analisa Ahli

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com