Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pengemudi Merokok Sambil Berkendara, Bisa Kena Denda Rp 750.000

Kompas.com - 07/08/2022, 17:35 WIB
Alinda Hardiantoro,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Video viral aksi wanita muda menegur pengemudi mobil yang tengah merokok dan membuang abu rokoknya secara sembarangan viral di media sosial.

Video tersebut diunggah oleh akun ini, ini dan ini.

Dalam salah satu video yang diunggah, tertulis bahwa kejadian tersebut berlokasi di Malang, Jawa Timur.

"Besok beli asbak ya pak. Gimana tadi pak? (meminta contoh buang abu rokok), beli asbak ya pak," ujar wanita tersebut.

Hingga Minggu (7/8/2022), unggahan tersebut telah ditonton oleh lebih dari 10 juta warganet, disukai sekitar 1 juta warganet, dan dikomentari 22.000 pengguna.

Baca juga: Merokok di Mekkah dan Madinah Bisa Kena Denda Rp 800.000

Tindakan yang dilarang

Dikutip dari Kompas.com (5/8/2022), Training Director Safety Defensive Consultant Indonesia Sony Susmana mengatakan bahwa tindakan pengemudi yang menyetir sambil merokok melanggar aturan berkendara serta tidak beretika.

Selain itu, merokok sambil mengemudi juga bisa membahayakan pengemudi dan pengendara lainnya.

Sebab, hal itu bisa mengganggu konsentrasi pengemudi dan pengendara di sekitarnya.

Aturan merokok saat berkendara sudah diatur dalam UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Nomor 22 Tahun 2009.

Aturan tersebut tidak hanya melarang pengendara mobil saja, tetapi juga pengendara sepeda motor.

Baca juga: Ramai soal Cara Ampuh Berhenti Merokok, Bagaimana Triknya?

Aturan merokok sambil berkendara

UU Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) Nomor 22 Tahun 2009 telah mengatur tindakan pengendara yang merokok. Aturan ini berlaku bagi semua pengendara baik mobil hingga truk.

"Setiap orang yang mengemudikan kendaraan bermotor di jalan wajib mengemudikan kendaraannya dengan wajar dan penuh konsentrasi," tulis 16 ayat 1 UU LLAJ.

Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 12 Tahun 2019 tentang Perlindungan Keselamatan Pengguna Sepeda Motor yang Digunakan untuk Kepentingan Masyarakat juga menuliskan bahwa mengemudikan sepeda motor dilarang sambil merokok.

Pasalnya, kegiatan merokok sambil mengendarai motor bisa mencelakai pengendara itu sendiri dan pengendara lain.

"Pengemudi dilarang merokok dan melakukan aktivitas lain yang mengganggu konsentrasi ketika sedang mengendarai sepeda motor," bunyi pasal 6 huruf c.

Baca juga: Viral, Video Penumpang Ketahuan Merokok di Bordes dan Buka Pintu Kereta, Ini Kata KAI

Sanksi pengemudi yang merokok

Pengendara kendaraan bermotor yang melanggar larangan merokok maupun pengendara yang tidak berkonsentrasi penuh saat mengemudi dapat dikenai sanksi.

Sanksi itu diatur dalam UU LLAJ pasal 283 UU No. 22 Tahun 2009 yang menyebutkan bahwa pelaku dapat dikenai ancaman pidana kurungan paling lama tiga bulan dan denda paling besar Rp 750.000.

"Setiap orang yang mengemudikan Kendaraan Bermotor di Jalan secara tidak wajar dan melakukan kegiatan lain atau dipengaruhi oleh suatu keadaan yang mengakibatkan gangguan konsentrasi dalam mengemudi di Jalan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 106 ayat (1) dipidana dengan pidana kurungan paling lama 3 (tiga) bulan atau denda paling banyak Rp750.000,00 (tujuh ratus lima puluh ribu rupiah)," tulis pasal tersebut.

(Sumber: Kompas.com/ Penulis: Muhammad Fathan Radityasani | Editor: Azwar Ferdian)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com