Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Unggahan Peserta UTBK-SBMPTN Tak Keluar Nilainya karena Disebut Langgar Tata Tertib

Kompas.com - 27/06/2022, 07:01 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Media sosial belakangan diramaikan dengan unggahan-unggahan berisi cerita peserta Seleksi Bersama Masik Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 yang tidak keluar nilainya.

Hal itu diketahui ketika peserta mencoba untuk mengunduh sertifikat SBMPTN 2022.

Sebagai informasi, sertifikat UTBK-SBMPTN ini bisa digunakan untuk mendaftar seleksi mandiri di sejumlah kampus.

Dalam berbagai unggahan tersebut, ditekahui bahwa alasan tidak keluarnya nilai SBMPTN adalah karena adanya pelanggaran tata tertib.

"NILAI UTBK TIDAK DIBERIKAN, Karena Saudara Melakukan Pelanggaran Tata Tertib Peserta," demikian tertulis di laman unduh sertifikat UTBK-SBMPTN 2022 di sejumlah peserta.

Cerita tersebut diunggah oleh akun ini, ini, dan ini di media sosial Twitter.

Berikut cerita dari peserta dan respons dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT):

Baca juga: Cara Melihat Skor UTBK-SBMPTN 2022 dengan Mengunduh Sertifikat via Website LTMPT

Cerita peserta

Kompas.com menghubungi salah satu peserta yang mengalami kejadian tersebut melalui pesan langsung di media sosial Twitter.

Salah satu pengunggah yang tidak mau disebut namanya mengatakan bahwa dirinya sangat yakin tidak melakukan pelanggaran tata tertib apa pun.

"Saya dituduh melakukan kecurangan, padahal saya 100 persen tidak melakukan kecurangan," kata salah seorang pengunggah, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/6/2022).

Ia menceritakan, petugas juga tidak menemukan masalah ketika melakukan pemeriksaan menggunakan metal detector dan identitasnya, sesaat sebelum ujian.

Hanya ada KTP, bolpoin, dan kertas di meja ujiannya. Sesuai aturan, tas dan seluruh barangnya diletakkan di meja ruangan.

"Ketika ujian mulai, jujur aku juga udah enggak berani ngapa-ngapain lagi selain berfokus sama ujian aku," jelas dia.

Selesai ujian, ia kemudian mengambil tas dan diminta pengawas untuk mengisi form kepuasan melalui ponsel masing-masing.

Baca juga: 10 PTN yang Membuka Jalur Mandiri Pakai Nilai UTBK-SBMPTN 2022

Pada saat ini, ia memang sempat mengambil foto menggunakan ponsel. Dalam foto yang ia bagikan, terlihat semua peserta juga telah membuka ponselnya.

Tampilan komputer peserta pun sudah dalam kondisi sudah log out dan tidak ada soal atau identitas peserta.

"Ketika itu emang disuruh untuk mengisi kuesioner kepuasan oleh pihak pengawas. Saya dan yang lain otomatis harus mengeluarkan handphone dong. Nah di situ ya saya hanya mengisi," ujarnya.

"Saya juga mengambil gambar buat kenang-kenangan saya sendiri," tambahnya.

Mengetahui nilainya tidak keluar dan didugan telah melakukan pelanggaran tata tertiba, ia kemudian melakukan protes ke pihak LTMPT melalui kanal yang disediakan.

Ia juga diminta untuk mendatangi kantor LTMPT pada 4 Juli untuk menjelaskan permasalahannya.

"Yang saya tidak mengerti adalah saya tidak melakukan kecurangan sama sekali dan apakah LTMPT hanya menduga saya dari sebuah foto setelah ujian saja?" kata dia.

Baca juga: Tak Lulus SBMPTN 2022, Ini PTN yang Masih Buka Seleksi Mandiri

Penjelasan LTMPT

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) memberikan respons terkait masalah tersebut.

Kendati demikian, mereka tidak menjelaskan secara rinci mengenai pelanggaran yang dimaksud.

Ketua Pelaksana LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto meminta, peserta yang diduga melakukan pelanggaran tata tertib diminta untuk mengirim surat resmi.

"Kalau merasa tidak curang, silakan kirim surat resmi ke LTMPT saja, nanti akan dijelaskan apa pelanggarannya," kata Budi saat dihubungi Kompas.com secara terpisah, Minggu.

Menurutnya, pihak LTMPT akan menunjukkan bukti kecurangan peserta berdasarkan berita acara saat ujian dan laporan dari masyarakat.

"Kecurangan ada yang dicatat pengawas, foto tidak bener atau laporan masyarakat," jelas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com