Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Viral, Unggahan Peserta UTBK-SBMPTN Tak Keluar Nilainya karena Disebut Langgar Tata Tertib

KOMPAS.com - Media sosial belakangan diramaikan dengan unggahan-unggahan berisi cerita peserta Seleksi Bersama Masik Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 yang tidak keluar nilainya.

Hal itu diketahui ketika peserta mencoba untuk mengunduh sertifikat SBMPTN 2022.

Sebagai informasi, sertifikat UTBK-SBMPTN ini bisa digunakan untuk mendaftar seleksi mandiri di sejumlah kampus.

Dalam berbagai unggahan tersebut, ditekahui bahwa alasan tidak keluarnya nilai SBMPTN adalah karena adanya pelanggaran tata tertib.

"NILAI UTBK TIDAK DIBERIKAN, Karena Saudara Melakukan Pelanggaran Tata Tertib Peserta," demikian tertulis di laman unduh sertifikat UTBK-SBMPTN 2022 di sejumlah peserta.

Cerita tersebut diunggah oleh akun ini, ini, dan ini di media sosial Twitter.

Berikut cerita dari peserta dan respons dari Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT):

Cerita peserta

Kompas.com menghubungi salah satu peserta yang mengalami kejadian tersebut melalui pesan langsung di media sosial Twitter.

Salah satu pengunggah yang tidak mau disebut namanya mengatakan bahwa dirinya sangat yakin tidak melakukan pelanggaran tata tertib apa pun.

"Saya dituduh melakukan kecurangan, padahal saya 100 persen tidak melakukan kecurangan," kata salah seorang pengunggah, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (26/6/2022).

Ia menceritakan, petugas juga tidak menemukan masalah ketika melakukan pemeriksaan menggunakan metal detector dan identitasnya, sesaat sebelum ujian.

Hanya ada KTP, bolpoin, dan kertas di meja ujiannya. Sesuai aturan, tas dan seluruh barangnya diletakkan di meja ruangan.

"Ketika ujian mulai, jujur aku juga udah enggak berani ngapa-ngapain lagi selain berfokus sama ujian aku," jelas dia.

Selesai ujian, ia kemudian mengambil tas dan diminta pengawas untuk mengisi form kepuasan melalui ponsel masing-masing.

Pada saat ini, ia memang sempat mengambil foto menggunakan ponsel. Dalam foto yang ia bagikan, terlihat semua peserta juga telah membuka ponselnya.

Tampilan komputer peserta pun sudah dalam kondisi sudah log out dan tidak ada soal atau identitas peserta.

"Ketika itu emang disuruh untuk mengisi kuesioner kepuasan oleh pihak pengawas. Saya dan yang lain otomatis harus mengeluarkan handphone dong. Nah di situ ya saya hanya mengisi," ujarnya.

"Saya juga mengambil gambar buat kenang-kenangan saya sendiri," tambahnya.

Mengetahui nilainya tidak keluar dan didugan telah melakukan pelanggaran tata tertiba, ia kemudian melakukan protes ke pihak LTMPT melalui kanal yang disediakan.

Ia juga diminta untuk mendatangi kantor LTMPT pada 4 Juli untuk menjelaskan permasalahannya.

"Yang saya tidak mengerti adalah saya tidak melakukan kecurangan sama sekali dan apakah LTMPT hanya menduga saya dari sebuah foto setelah ujian saja?" kata dia.

Penjelasan LTMPT

Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) memberikan respons terkait masalah tersebut.

Kendati demikian, mereka tidak menjelaskan secara rinci mengenai pelanggaran yang dimaksud.

Ketua Pelaksana LTMPT Budi Prasetyo Widyobroto meminta, peserta yang diduga melakukan pelanggaran tata tertib diminta untuk mengirim surat resmi.

"Kalau merasa tidak curang, silakan kirim surat resmi ke LTMPT saja, nanti akan dijelaskan apa pelanggarannya," kata Budi saat dihubungi Kompas.com secara terpisah, Minggu.

Menurutnya, pihak LTMPT akan menunjukkan bukti kecurangan peserta berdasarkan berita acara saat ujian dan laporan dari masyarakat.

"Kecurangan ada yang dicatat pengawas, foto tidak bener atau laporan masyarakat," jelas dia.

https://www.kompas.com/tren/read/2022/06/27/070100765/viral-unggahan-peserta-utbk-sbmptn-tak-keluar-nilainya-karena-disebut

Terkini Lainnya

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Cara Menghapus Semua Postingan Facebook, Mudah Bisa lewat HP

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke