Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aplikasi Kencan Online Paling Banyak Dicari di Google, Apa Alasannya?

Kompas.com - 31/05/2022, 13:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Aplikasi kencan online menjadi aplikasi yang paling banyak dicari di Google sepanjang 2021-2022.

Data ini dirilis oleh Business Apps berdasarkan volume pencarian bulanan di Google sepanjang tahun tersebut.

Dikutip dari Business Apps(30/5/2022), aplikasi kencan online menduduki peringkat tertinggi yang disusul oleh aplikasi saham dan edit foto.

Berikut daftar urutan aplikasi yang paling banyak dicari di Google:

  1. Aplikasi kencan online: 450.000/bulan
  2. Aplikasi saham: 246.000/bulan
  3. Pengeditan foto: 246.000bulan
  4. Permainan: 135.000/bulan
  5. Musik: 135.000/bulan
  6. Fotografi: 135.000/bulan
  7. Video: 110.000/bulan
  8. Cuaca: 110.000/bulan
  9. Taruhan: 49.500/bulan
  10. Desain: 49.500/bulan

Lantas, mengapa aplikasi kencan online paling banyak dicari?

Baca juga: Ramai The Tinder Swindler, Ini Tips agar Tidak Tertipu di Aplikasi Kencan

Penjelasan psikolog

Dosen psikologi Universitas Aisyiyah (UNISA) Yogyakarta Ratna Yunita Setiyani mengatakan, tingginya pencarian aplikasi kencan online di mesin pencarian Google didasari oleh wabah pandemi Covid-19 yang terjadi beberapa tahun ini.

Wabah pandemi tersebut membatasi interaksi masyarakat secara langsung. Akibatnya, mereka berusaha menjalin interaksi secara online, seperti melalui internet hingga aplikasi kencan online.

Ditinjau dari segi psikologis, kemudahan akses teknologi informasi dan kebutuhan interaksi antar manusia inilah yang mendasari aplikasi kencan online banyak dicari.

"Awalnya mungkin hanya sekedar teman ngobrol yang asyik, lalu berubah menjadi saling memberikan perhatian hingga muncul perasaan saling tertarik dan suka," ungkapnya, saat dihubungi oleh Kompas.com, Senin (30/5/2022).

"Hal tersebut membuat jagat maya memunculkan aplikasi dating online, khususnya bagi para milenial yang lebih banyak mengakses online media dengan keterampilan yang lebih cakap," imbuhnya.

Lembaga riset internasional Statista Research mencatat, aplikasi kencan online Tinder merupakan aplikasi kencan terpopuler sedunia pada 2021, disusul Badoo dan Bumble.

Terpisah, psikolog klinis Personal Growth Stefany Valentia mengatakan bahwa fenomena kencan online yang meningkat ini salah satunya dipengaruhi oleh pandemi Covid-19.

"Sebenarnya aplikasi kencan online sudah digunakan sejak beberapa tahun lalu. Namun pandemi bisa menjadi salah satu faktor yang mendorong seseorang untuk melakukan banyak hal secara online, termasuk salah satunya mencari teman kencan," ungkapnya.

Secara psikologis, seseorang akan mencari cara paling efisien dan praktis untuk memenuhi kebutuhannya.

Salah satunya dengan menggunakan aplikasi kencan online yang seseorang untuk bisa terkoneksi dengan orang lain.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com