Ia mengisahkan, saat itu antrean mengular panjang dan sempat terjadi aksi dorong antar penumpang lantaran jam keberangkatan KRL sudah mepet.
Petugas pun, imbuhnya, sudah berupaya untuk melayani penumpang dengan baik guna pembelian karcis KRL secara manual.
"Namun, dikarenakan antrean yang menumpuk dengan petugas yang terbatas membuat penumpang meminta untuk pembayaran tiket manual dilakukan di dalam kereta saja supaya tidak tertinggal KRL," ujar dia.
Menurutnya, hal seperti ini wajar terjadi karena yang namanya sistem pasti ada saatnya gangguan.
"Yang jelas penanganan penumpang sudah dilayani dengan baik oleh petugas pada saat kejadian tersebut," pungkasnya.
Baca juga: Jadwal, Harga, dan Cara Pesan Tiket KA Batara Kresna 2022