Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gejala Asam Urat dan Cara Mengatasinya

Kompas.com - 20/05/2022, 20:32 WIB
Alinda Hardiantoro,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Penderita akan merasa kesulitan menggerakkan persendian secara normal. Keterbatasan pergerakan terjadi akibat pembengkakan karena asam urat.

Apabila sejumlah gejala tersebut tidak lekas ditangani, penderita akan merasakan munculnya benjolan keras yang disebut tophi di persendian dan kulit serta jaringan lunak yang mengelilinginya.

Dampak berkepanjangan, tophi ini dapat merusak fungsi sendi secara permanen.

Baca juga: 5 Obat Herbal untuk Atasi Gejala Asam Urat

Gejala asam urat umumnya mendadak dan malam hari

Sementara itu, dikutip dari Kompas.com (25/10/2021), gejala asam urat umumnya muncul secara mendadak dan sering kali dirasakan pada malam hari.

Berikut beberapa gejala asam urat:

  1. Nyeri sendi yang parah dan mendadak
  2. Sendi bengkak
  3. Sendi kemerahan
  4. Sendi terasa hangat dan lunak saat ditekan
  5. Jika asam urat dibiarkan tanpa penanganan, nyeri sendi dapat semakin parah dan menyebabkan penderita tidak dapat menggerakkan persendian secara normal.

Baca juga: Daftar Makanan yang Dianjurkan dan Harus Dihindari Penderita Asam Urat

Cara mengatasi asam urat

Berikut beberapa cara untuk penanganan serangan nyeri dan pembengkakan akibat asam urat yang sifatnya mendadak:

  1. Istirahatkan tubuh dari aktivitas yang berat
  2. Posisikan bagian tubuh yang nyeri lebih tinggi dari dada untuk mengurangi pembengkakan
  3. Kompres dengan es yang dilapisi handuk atau kain pada sendi yang meradang, sekitar 20 menit
  4. Perbanyak minum air putih agar tidak dehidrasi.

Sementara itu, berikut beberapa obat-obatan untuk asam urat dan menurunkan kadar asam urat:

  1. Obat antiinflamasi nonsteroid (OAINS) untuk mengobati serangan atau gejala mendadak
  2. Kortikosteroid, dapat diberikan melalui obat minum atau suntikan ke dalam sendi yang meradang untuk meredakan nyeri dan pembengkakan
  3. Colchicine, dapat membantu meredakan nyeri dan risiko kekambuhan
  4. Allopurinol, febuxostat, atau probenecid, untuk mengurangi dan mengontrol kadar asam urat dalam darah, serta mencegah kekambuhan.

Baca juga: Susah Tidur? Ini Obat Tidur Alami agar Cepat Terlelap

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: 12 Makanan Pantangan Asam Urat

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Dulu Berseberangan, Apa yang Membuat PDI-P Kini Melirik Anies Baswedan?

Tren
Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Head to Head Indonesia Vs Filipina, Garuda di Atas Angin

Tren
Kapolda Ahmad Luthfi Segera jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya di Pilgub Jateng 2024?

Kapolda Ahmad Luthfi Segera jadi Irjen Kemendag, Bagaimana Nasibnya di Pilgub Jateng 2024?

Tren
Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Pesawat Austrian Airlines Terjang Badai Es, Bagian Depan sampai Berlubang Besar

Tren
Cara Daftar PPDB Online Jakarta 2024, Pilih Sekolah di ppdb.jakarta.go.id

Cara Daftar PPDB Online Jakarta 2024, Pilih Sekolah di ppdb.jakarta.go.id

Tren
Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mundur, Konflik Berpotensi Semakin Memanas

Menteri Kabinet Perang Israel Benny Gantz Mundur, Konflik Berpotensi Semakin Memanas

Tren
Jadwal Indonesia Vs Filipina 11 Juni 2024, Pukul Berapa?

Jadwal Indonesia Vs Filipina 11 Juni 2024, Pukul Berapa?

Tren
Ormas Keagamaan Tolak Kelola Tambang, Bahlil: Tidak Bisa Kami Paksa

Ormas Keagamaan Tolak Kelola Tambang, Bahlil: Tidak Bisa Kami Paksa

Tren
9 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Salah Satunya Mudah Cemas

9 Tanda Tubuh Kekurangan Kalsium, Salah Satunya Mudah Cemas

Tren
Benarkah Tidak Sarapan Bikin Tubuh Gemuk? Ini Menurut Riset dan Ahli

Benarkah Tidak Sarapan Bikin Tubuh Gemuk? Ini Menurut Riset dan Ahli

Tren
Jenis Ikan yang Perlu Dibatasi Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?

Jenis Ikan yang Perlu Dibatasi Penderita Batu Ginjal, Apa Saja?

Tren
Peran Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati: Pertama Pukul Korban, Diikuti Warga Lain

Peran Tersangka Pengeroyokan Bos Rental Mobil di Pati: Pertama Pukul Korban, Diikuti Warga Lain

Tren
5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto gara-gara Gaji Ke-13, Berawal dari Judi 'Online'

5 Fakta Polwan Bakar Suami di Mojokerto gara-gara Gaji Ke-13, Berawal dari Judi "Online"

Tren
Bukan Tempat Bersandar, Ini Nama dan Fungsi Tiang Kecil di Trotoar

Bukan Tempat Bersandar, Ini Nama dan Fungsi Tiang Kecil di Trotoar

Tren
BPK Temukan Penyimpangan Anggaran Perjalanan Dinas PNS Senilai Rp 39,26 Miliar, Ini Rinciannya

BPK Temukan Penyimpangan Anggaran Perjalanan Dinas PNS Senilai Rp 39,26 Miliar, Ini Rinciannya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com