Sebagian besar kasus berada di Inggris, yang merupakan negara pertama yang melaporkan kasus ke WHO.
Baca juga: Mengenal Adenovirus, Diduga Jadi Penyebab Hepatitis Misterius pada Anak
Berdasarkan informasi saat ini, sebagian besar anak yang dilaporkan tidak menerima vaksin Covid-19, sehingga mengesampingkan hubungan antara kasus dan vaksinasi saat ini.
Dalam beberapa kasus, keberadaan virus SARS-CoV-2 terdeteksi. Ini merupakan salah satu jalur penyelidikan bersama dengan yang lain seperti adenovirus.
Hepatitis akut memiliki gejala yang berbeda, yaitu gastrointestinal seperti diare atau muntah, demam dan nyeri otot.
Akan tetapi, gejala yang paling khas adalah penyakit kuning, yaitu ketika kulit dan bagian putih mata menjadi kuning.
Perawatan saat ini berusaha untuk meringankan gejala dan menstabilkan pasien jika kasusnya parah. Rekomendasi pengobatan dapat disempurnakan setelah asal infeksi ditentukan.
Baca juga: Apakah Mutasi Virus Corona Memicu Terjadinya Hepatitis Akut Misterius?
Hal yang paling penting dilakukan adalah memperhatikan gejala, seperti diare atau muntah, dan perubahan warna.
Jika ada tanda-tanda penyakit kuning, maka perhatian medis harus segera dicari.
Orang tua diminta memperhatikan tindakan kebersihan dasar seperti mencuci tangan dan menutup mulut saat batuk atau bersin untuk mencegah infeksi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.