Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips dari Psikolog dalam Memilih Jurusan Kuliah agar Tidak Menyesal

Kompas.com - 20/02/2022, 18:00 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Memilih jurusan dan kampus tempat kuliah menjadi hal yang penting saat memutuskan untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi. 

Seperti pada saat-saat ini ketika masa pendaftaran SNMPTN 2022 sedang dibuka. 

Calon mahasiswa perlu mempertimbangkan sejumlah hal secara matang, dan jangan memilih jurusan atau kampus hanya karena kota tertentu atau fasilitasnya seperti kuliner dan makanannya. 

Hal itu agar tidak menyesal nantinya di kemudian hari. 

Baca juga: Bagaimana Cara Memilih Jurusan Kuliah agar Tidak Salah? Ini Tipsnya

Tips dari psikolog

Psikolog klinis dan Co-Founder Ohana Space Veronica Adesla mengatakan, sejumlah fasilitas termasuk fasilitas makanan yang beragam di kota kampus tujuan merupakan bonus, bukan tujuan utama.

"Anak-anak SMA itu yang lagi mau nyari kampus itu kan pikiannya nyleneh, butuh guidance makanya. Tentunya kalau milih tempat kuliah, jurusan, bukan berdasarkan hal demikian ya," kata Vero saat dihubungi Kompas.com, Kamis (17/2/2022).

"Kalau ternyata kampus yang kita pilih kebetulan menyediakan akses makanan yang beragam dan ternyata kita pengen, itu bonus," tambahnya.

Pertimbangan memilih kampus

Ia menjelaskan, pertimbangan utama dalam memilih kampus tujuan seharusnya berdasarkan rating dan kualitas terbaik.

Hal itu bisa diketahui dengan cara mencari informasi di Google dan membuka laman-laman terpercaya yang menyediakan rating kampus.

Setelah memilih kampus yang sesuai, siswa kemudian harus memilih bidang studi yang cocok.

"Pada dasarnya adalah cari bidang studi yang sesuai dengan minat, kemampuan, dan kepribadian. Nah nanti dari situ kita proyeksi karier ke depannya," jelas dia.

Baca juga: Apa Sebenarnya Garis Putih di Langit yang Kerap Dikaitkan dengan Hoaks Chemtrail?

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Tema Met Gala dari Masa ke Masa, 'Sleeping Beauties: Reawakening Fashion' Jadi Tajuk 2024

Tema Met Gala dari Masa ke Masa, "Sleeping Beauties: Reawakening Fashion" Jadi Tajuk 2024

Tren
Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Cabut Gigi Bungsu, ke Dokter Gigi Umum atau Spesialis Bedah Mulut?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com