Kejadian itu berlangsung pada malam hari di tanggal 19 Februari 1945.
Para tentara Jepang saat itu menerima serangan dari tentara Inggris. Dalam kondisi fisik yang lemah, banyak di antara tentara Jepang yang terluka dan mati di rawa itu.
Bau anyir darah otomatis mengundang perhatian kawanan reptil ini. Buaya-buaya mengintai dari dalam air rawa yang gelap, dengan mata menyembul sedikit di permukaan air.
Ratusan buaya ini pun tak ragu untuk menyergap ratusan mangsa yang ada di depan mata.
Di saat pagi datang, giliran kawanan burung nasar datang untuk memakan sisa-sisa jasad yang telah koyak akibat dimangsa buaya.
Disebutkan, dari 1.000 tentara, hanya 480 yang berhasil selamat.
Apa yang terjadi di Pulau Ramree ini menjadi catatan sejarah, dinyatakan sebagai serangan terburuk yang pernah dilakukan buaya terhadap manusia.
Bahkan, kejadian ini telah dicatat oleh Guinness Book of World Record sebagai bencana serangan buaya terburuk yang pernah terjadi di dunia.
Baca juga: Bisa Tidur dengan Satu Mata Terbuka, Ini 6 Fakta Buaya Air Asin
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.