Andi mengatakan ekuiluks hanya fenomena astronomis biasa, tidak berdampak apapun ke kehidupan manusia.
Meskipun demikian, secara praktis, langit akan mulai tampak terang ketika terjadi aram beberapa menit sebelum Matahari terbit (sebagai fajar) maupun beberapa menit setelah Matahari terbenam (sebagai senja).
Aram terjadi dikarenakan oleh pembiasan sinar Matahari oleh atmosfer Bumi, sehingga saat Matahari terbenam, langit tidak seketika gelap dan menjelang Matahari terbit, langit tidak seketika terang.
Baca juga: Badai Salju di Timur Tengah, 3 Anak Tewas di Pengungsian Suriah
Andi juga menjelaskan ekuiluks terjadi beberapa hari, beberapa pekan, bahkan beberapa bulan sebelum atau sesudah ekuinoks.
Fakta lainnya tentang ekuiluks adalah garis khatulistiwa dan daerah yang terletak di antara 2,1 derajat LU hingga 2,1 derajat LS tidak akan mengalami ekuiluks.
Kota yang alami ekuiluks
Berikut ini daftar 36 daerah lainnya yang mengalami ekuiluks:
Januari 2022
- Subulussalam (NAD): 20 Januari
- Sidikalang (Sumatera Utara): 24 Januari
- Pulau Subi (Kep. Riau): 28 Januari
- Pematangsiantar (Sumatera Utara):29 Januari
- Kisaran (Sumatera Utara): 30 Januari
- Tanjungbalai(Sumatera Utara): 30 Januari
- Kep. Anambas (Kepulauan Riau): 31 Januari
Februari 2022
- Kabanjahe (Sumatera Utara): 2 Februari
- Berastagi (Sumatera Utara): 4 Februari
- Tapaktuan (Sumatera Utara): 5 Februari
- Tebingtinggi (Sumatera Utara): 6 Februari
- Tarakan (Kalimantan Utara): 6 Februari
- Kutacane (NAD): 9 Februari
- Deli Serdang: 9 Februari
- Tanjungmorawa: 9 Februari
- Lubukpakam (Sumatera Utara): 9 Februari
- Binjai (Sumatera Utara): 10 Februari
- Tahuna (Sulawesi Utara): 10 Februari
- Blangpidie (NAD): 12 Februari
- Stabat (Sumatera Utara): 12 Febuari
- Pulau Natuna (Kepulauan Riau): 13 Februari
- Pangkalanbrandan (Sumatera Utara): 14 Februari
- Blangkejeren (NAD): 14 Februari
- Melongguane (Sulawesi Utara): 15 Februari
- Meulaboh (NAD): 16 Februari
- Nunukan (Kalimantan Utara): 17 Februari
- Langsa (NAD): 18 Februari
- Takengon (NAD): 20 Februari
- Dampulis (Sulawesi Utara): 21 Februari
- Benermeriah (NAD): 21 Februari
- Lhoksumawe (NAD): 23 Februari
- Bireuen (NAD): 23 Februari
- Sigli (NAD): 24 Februari
- Jantho (NAD): 24 Februari
- Miangas (Sulawesi Utara): 25 Februari
- Sabang (NAD): 26 Februari.
Baca juga: Apa Itu Ransomware Conti yang Menyerang Data Bank Indonesia?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.