Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Air Laut di Pantai Merak, Banten Surut Senin 6 Desember 2021

Kompas.com - 07/12/2021, 19:53 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Sebuah video yang menyebutkan bahwa air laut di Pantai Merak, Banten surut pada Senin malam (6/12/2021), beredar video di media sosial. 

Dari konfirmasi Kompas.com ke BMKG dipastikan bahwa video tersebut itu adalah hoaks.

Kasi Data dan Stasiun Meteorologi pada BMKG Serang, Banten Tarjono menegaskan bahwa video yang menyebut bahwa pantai Merak surut pada Senin (6/12/2021) adalah hoaks.

"Hoaks. Saya semalam sampai tadi siang nginep di Anyer, gelombang masih tetap tinggi," ujarnya pada Kompas.com, Selasa (7/12/2021).

Narasi yang beredar

Video yang menyebut bahwa air laut di pantai Merak, Banten surut pada Senin (6/12/2021) adalah akun ini dan ini.

Menurut keterangan di video, kejadiannya adalah Senin (6/12/2021), disebutkan dalam narasi salah satu akun:

"Pantai merak malam ini (6 Desember 2021)".

Video memperlihatkan gambar kapal berwarna putih. Terdapat beberapa orang di sekitar pantai yang berkerumun. Gambar tidak terlalu jelas karena diambil pada malam hari.

"Dilaporkan Pantai Merak ini tiba-tiba surut! Waduh, yang piket jangan tidur! Perahu pada kandas! Ada apa ini?," ujar pria dalam video tersebut. 

Sementara itu arsip unggahan tersebut bisa dilihat di sini dan sini.

Berikut ini tangkapan layar unggahan tersebut:

Tangkapan layar unggahan hoaks tentang air laut di Merak surutFacebook Tangkapan layar unggahan hoaks tentang air laut di Merak surut

Tangkapan layar unggahan hoaks tentang air laut di Merak surutFacebook Tangkapan layar unggahan hoaks tentang air laut di Merak surut

Konfirmasi Kompas.com

Terkait unggahan video tersebut, Kompas.com menghubungi Kasi Data dan Stasiun Meteorologi pada BMKG Serang, Banten Tarjono.

Pihaknya menegaskan bahwa video yang menyebut bahwa air laut di pantai Merak surut pada Senin (6/12/2021) adalah hoaks.

"Hoaks. Saya semalam sampai tadi siang nginep di Anyer, gelombang masih tetap tinggi," ujarnya pada Kompas.com, Selasa (7/12/2021).

Tarjono menyebut, selain gelombang di pantai masih tinggi, wilayah pantai juga berpotensi banjir rob. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun dari tim Rescue ASDP Merak, Tarjono menyampaikan pada Senin (6/12/2021) pukul 19.55 WIB, di dermaga 1 suasana angin kencang, ombak tinggi, dan air laut pasang.

"Kapal semua dermaga beroperasi normal," imbuhnya.

Kesimpulan

Video yang menyebutkan bahwa air laut surut di Pantai Merak, Banten adalah tidak benar atau hoaks.

BMKG menegaskan bahwa kondisi air laut di pesisir Merak, Banten tidak surut pada Senin 6 Desember 2021. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Kapan Waktu Terbaik Minum Vitamin?

Tren
Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Daftar Negara yang Mendukung Palestina Jadi Anggota PBB, Ada 9 yang Menolak

Tren
Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Mengenal Como 1907, Klub Milik Orang Indonesia yang Sukses Promosi ke Serie A Italia

Tren
Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Melihat Lokasi Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Jalur Rawan dan Mitos Tanjakan Emen

Tren
Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Remaja di Jerman Tinggal di Kereta Tiap Hari karena Lebih Murah, Rela Bayar Rp 160 Juta per Tahun

Tren
Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni 'Atlantis yang Hilang' di Lepas Pantai Australia

Ilmuwan Ungkap Migrasi Setengah Juta Penghuni "Atlantis yang Hilang" di Lepas Pantai Australia

Tren
4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

4 Fakta Kecelakaan Bus Pariwisata di Subang, Lokasi di Jalur Rawan Kecelakaan

Tren
Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Dilema UKT dan Uang Pangkal Kampus, Semakin Beratkan Mahasiswa, tapi Dana Pemerintah Terbatas

Tren
Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Kopi atau Teh, Pilihan Minuman Pagi Bisa Menentukan Kepribadian Seseorang

Tren
8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

8 Latihan yang Meningkatkan Keseimbangan Tubuh, Salah Satunya Berdiri dengan Jari Kaki

Tren
2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

2 Suplemen yang Memiliki Efek Samping Menaikkan Berat Badan

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 12-13 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

[POPULER TREN] Prakiraan Cuaca BMKG 11-12 Mei | Peserta BPJS Kesehatan Bisa Berobat Hanya dengan KTP

Tren
Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Kronologi Kecelakaan Bus di Subang, 9 Orang Tewas dan Puluhan Luka-luka

Tren
Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Warganet Pertanyakan Mengapa Aurora Tak Muncul di Langit Indonesia, Ini Penjelasan BRIN

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com