Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir Bali: 5 Warga Termasuk Balita di Legian Dievakuasi, Sejumlah Rumah di Denpasar Tergenang

Kompas.com - 06/12/2021, 16:50 WIB
Nur Rohmi Aida,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Intensitas hujan yang turun sejak Minggu (5/12/2021) di Provinsi Bali menyebabkan sejumlah wilayah mengalami banjir. 

Dampak banjir di antaranya dirasakan warga di wilayah Kuta di Kabupaten Badung dan Kota Denpasar, Bali hingga Senin (6/12/2021). 

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Badung I Wayan Wirya mengatakan banjir yang terjadi dipicu hujan yang terjadi sejak Minggu malam (5/12/2021).

5 warga Legian termasuk balita terjebak banjir

Basarnas Bali mengevakuasi 5 orang warga yang terjebak banjir di Legian Bali, Senin (6/12/2021). Basarnas Bali Basarnas Bali mengevakuasi 5 orang warga yang terjebak banjir di Legian Bali, Senin (6/12/2021).

Dikutip dari Kompas.com (6/12/2021), sebanyak lima warga termasuk satu balita terjebak banjir di kawasan Desa Adat Legian, Kuta, Kabupaten Badung, Bali, Senin (6/12/2021).

Meraka dievakuasi oleh Basarnas Bali dengan menggunakan rubber boat melalui akses sungai.

"Proses evakuasi dilakukan menggunakan rubber boat melalui akses sungai dengan memberangkatkan personel dari Basarnas Bali sebanyak 10 orang," kata Kepala Basarnas Bali Gede Darmada dalam keterangan tertulis, Senin.

Darmada mengatakan, informasi terjebaknya lima warga tersebut pertama kali diterima Basarnas Bali pada pukul 10.25 Wita.

Baca juga: Terjebak Banjir di Legian Bali, 5 Warga Termasuk Balita Dievakuasi Tim SAR

Penyebab banjir

Menurut Wayan, intensitas hujan relatif cukup tinggi sejak Minggu malam hingga Senin pagi. Selain itu, banjir juga diakibatkan meluapnya aliran sungai Tukad Mati di Kuta, Kabupaten Badung.

“Aliran Tukad Mati tidak bisa dipercepat karena air laut meninggi sehingga permukaan air sungai meningkat, merendam lahan,” ujar Wirya dihubungi Kompas.com, Senin (6/12/2021).

Wayan menyebutkan, ketinggian banjir terparah terjadi di Kawasan Legian dan Dewi Sri hingga setinggi satu meter.

“Tadi untuk mengevakuasi karena kami yang piket tak bisa meng-cover semua maka kami minta tolong Basarnas, ikut membantu sekitar Tukad Mati, di kawasan Legian,” ujarnya.

Sementara dari pihak BPBD melakukan evakuasi di sekitaran jalan Dewi Sri serta menangani pohon tumbang di beberapa titik seperti di desa Munggu, kecamatan Mengwi, Badung.

Berikut ini beberapa wilayah di Kabupaten Badung yang terdampak banjir:

1. Kecamatan Kuta

  • Jalan Nakula 5 No 8 Legian, Kuta
  • Jalan Kunti 2 Seminyak, Kuta
  • Jalan Yudistira Sunset Road, Kuta
  • Jalan Tukad Mati, Kuta
  • Jalan Dewi Seri, Kuta
  • Jalan Campuan Dewi Sri, Kuta
  • Jalan Dewi Sri 4, Kuta

2. Kecamatan Kuta Selatan

  • Jalan By Pas Jimbaran

Pohon tumbang Kecamatan Mengwi:

  • Titik 1 Jalan Pantai munggu, di mana pohon menghalangi badan jalan

Serta Kecamatan Abiansemal:

  • Titik 1 Di Desa Sibang
  • Titik 2 Pura Kepuh Banjar Kemulan Jagati
  • Titik 3 Pura Beji Semana. 

Baca juga: Banjir di Lombok Barat, 4 Orang Meninggal Dunia, 6 Luka-luka

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com