Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Melacak Lokasi Seseorang Menggunakan WhatsApp

Kompas.com - 12/10/2021, 18:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Melacak seseorang atau berbagi lokasi bisa menggunakan aplikasi WhatsApp.

Hal itu bermanfaat untuk menujukkan lokasi dengan akurat melalui peta yang bisa diketahui via ponsel. 

Setidaknya terdapat dua cara untuk melacak lokasi seseorang melalui WhatsApp.

Baca juga: Link Pengumuman Hasil Seleksi Rekrutmen PT KAI 2021

Cara melacak lokasi menggunakan WhatsApp

Pertama, lokasi seseorang bisa dideteksi melalui fitur "Bagikan Lokasi Terkini" WhatsApp.

Fitur ini memungkinkan pengguna mengirimkan lokasi mereka saat ini kepada teman, keluarga, atau kolega mereka.

Pengguna dapat berbagi lokasi selama 15 menit, 1 jam atau 8 jam. Melansir Screen Rant, 6 September 2021, caranya adalah sebagai berikut:

  1. Buka aplikasi WhatsApp
  2. Pilih kontak yang akan Anda kirim lokasi
  3. Pilih lampiran atau tanda penjepit kertas di sebelah kiri bawah, samping emoticon WhatsApp
  4. Setelah itu pilih lokasi atau tanda maps kemudian "Bagikan lokasi terkini"
  5. Anda akan melihat peringatan yang memberi tahu Anda bahwa semua peserta akan melihat lokasi
  6. Atur durasi berbagi lokasi langsung menjadi 15 menit, 1 jam atau 8 jam lalu ketuk tombol "kirim".

Lokasi terkini memungkinkan pengguna berbagi lokasinya meskipun sedang bergerak atau berpindah posisi.

Setelah jumlah waktu yang dipilih habis, berbagi informasi live location dengan orang lain akan berhenti secara otomatis.

Pengguna juga dapat menghentikan berbagi secara manual kapan saja dengan membuka obrolan yang sama, mengetuk "Berhenti berbagi" dan kemudian "Berhenti berbagi" sekali lagi.

Tetapi metode ini hanya akan bekerja secara efisien jika orang lain tidak menolak permintaan berbagi lokasi.

Bagaimana jika yang bersangkutan tidak mau?

Baca juga: WhatsApp, Instagram, dan Facebook Down, Dilaporkan di Sejumlah Negara

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Tren
16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com