Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Burung Pipit Mati Terjadi Lagi, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 18/09/2021, 08:02 WIB
Maya Citra Rosa

Penulis

Burung pipit mati karena hujan deras

Tidak hanya itu, kemungkinan penyebab lainnya kematian burung pipit tersebut karena hantaman hujan yang sangat deras.

"Namun, kemungkinan lainnya menurut saya adalah kemtian burung (pipit) pada waktu hujan yang sangat deras di (sekitar) pohon Asam (tempat ribuan burung pipit tersebut bertengger)," ujarnya.

Tri menjelaskan, kemungkinan hujan yang sangat deras itu menerpa ribuan burung pipit yang sedang bertengger di pohon.

Saat curah hujan yang terlalu kuat, bulu-bulu burung pipit semakin tidak stabil dan membuat mereka terjatuh.

Selain itu, bulu-bulu burung pipit yang terkena hujan tidak berfungsi dalam menjaga suhu tubuhnya dengan baik.

Baca juga: Fakta Fenomena Burung Pipit Mati di Cirebon dan Bali hingga Dugaan Penyebabnya

Fenomena ini sangat mungkin terjadi oleh burung pipit, karena pohon yang mereka tempati biasanya pohon asam dengan struktur dan susunan daun yang kecil, tidak lebar dan tidak rapat, sehingga menyebabkan pohon tidak cukup menahan laju curah hujan yang deras.

"Adanya guyuran air hujan yang deras tersebut, bulu (burung pipit) tidak mampu melindungi atau menahan air hujan agar tidak mengenai kulit tubuh burung itu sendiri," jelasnya.

Sebab, walaupun bulu burung terbuat dari keratin, mempunyai kelenjar minyak yang melindungi bulu dari air serta tersusun secara rapat, Tri berkata, burung akan mengalami stres dan kedinginan, apabila tidak segera tertangani dengan cepat dengan mengeringkan bulunya bisa berakibat kematian.

(Kompas.com Penulis Kontributor Kompas TV Cirebon, Muhamad Syahri Romdhon, Ellyvon Pranita | Editor David Oliver Purba, Holy Kartika Nurwigati Sumartiningtyas)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com