KOMPAS.com - Berita tentang pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 21 menjadi berita paling banyak dibaca di kanal Tren Kompas.com, Jumat (17/9/2021).
Selanjutnya berita tentang Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) mengungkapkan, alasan mengapa susu kental manis tak untuk diseduh dan diminum langsung.
Ramai soal besaran gaji dan tunjangan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, setelah Krisdayanti blak-blakan berbicara soal hal tersebut.
Terakhir soal video Polantas disebut mendorong pengendara sepeda motor hingga terjatuh yang viral di media sosial.
Berikut berita terpopuler Tren:
Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 21 akan dibuka, Kamis (16/9/2021), pukul 12.00 WIB.
Berbeda dari sebelumnya, kuota yang tersedia untuk Kartu Prakerja gelombang 21 adalah 754.929 orang.
Berikut cara pendaftarannya:
Deputi Bidang Pengawasan Pangan Olahan Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) Rita Endang menegaskan, susu kental manis (SKM) tidak untuk diseduh atau diminum langsung sebagaimana susu pada umumnya.
Namun, apa alasannya?
Krisdayanti, penyanyi sekaligus anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), membeberkan besaran gaji yang ia terima sebagai wakil rakyat.
Diketahui, Krisdayanti duduk sebagai anggota Komisi IX yang membidangi masalah kesehatan dan ketenagakerjaan periode 2019-2024. Dalam tayangan YouTube Akbar Faizal Uncensored, Krisdayanti mengungkapkan besaran gaji dan tunjangan yang ia peroleh kepada Akbar Faizal, mantan anggota DPR.
Berapa gaji dan tunjangan anggota DPR?
Sebuah video bernarasi seorang polisi menghentikan pengendara sepeda motor dengan cara didorong viral di media sosial. Video itu salah satunya dibagikan akun Facebook Nessa Alifah pada Selasa (14/9/2021).
"Cara Polisi hentikan Pemotor. kasihan amat didorong. Senin 13 Sept 2021 jam 17:26 WIB di persimpangan Jl. Pemuda/ Jl. Tanjung/ Jl. Depok, Semarang," demikian keterangan pada video.
Bagaimana ceritanya?
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.