Nah di minggu ke-5, Anda bisa mulai mengenalkan makanan padat khusus untuk anak kucing. Di minggu ke-5 ini anak kucing sudah mulai bisa mengunyah makanan-makanan padat.
Baca juga: 11 Makanan Manusia yang Aman Dikonsumsi Kucing
4. Telat melatih buang air
Melatih buang air bisa dilakukan sedari dini, semenjak anak kucing mengenal asupan makanan semi padat.
Sehabis makan, segera letakkan mereka di dekat litter box. Setiap kali mereka bisa buang air besar dan air kecil di situ, Anda bisa memberikannya hadiah berupa kudapan kesukaan agar mereka makin terlatih.
Ketika Anda melatih kucing buang air di litter box ketika mereka sudah besar, kecil kemungkinannya mereka bisa mudah patuh dan mengikuti aturan Anda.
Baca juga: Kucing Juga Bisa Kedinginan, Cermati Gejala dan Cara Menghangatkannya
5. Membiarkan anak kucing kedinginan
Bayi kucing biasanya masih meringkuk di dekat induknya. Selain untuk mencari susu, mereka juga mencari kehangatan di dekat suhu tubuh induknya.
Jadi ketika induknya tak ada, tugas Anda lah yang harus menjaga suhu di sekitar lingkungan atau tempat tidur si anak kucing.
Lengkapi kasur kucing dengan selimut-selimut tebal sehingga mereka mudah mencari kehangatan ketika suhu mendadak turun.
Baca juga: Mengenal Ragam Vaksin untuk Kucing
6. Tidak menghentikan kebiasaan buruknya
Beberapa cat lovers tak menegakkan kedisiplinan dan aturan yang tegas untuk kucing-kucing kesayangannya. Hal ini tentu saja merugikan, karena kebiasaan buruk kucing akan terus berlangsung dan mengganggu kenyamanan runah.
Jadi sebaiknya, sedari kucing masih kecil, beri aturan yang tegas. Jika mereka mulai bermain merusak sandal atau sofa, segera beri peringatan dengan cara yang mereka pahami.
Dengan cara ini, kucing akan tumbuh dewasa dengan kebiasaan buruk yang minimal.
7. Tidak menjalin ikatan yang kuat