Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simpati, Loop, dan Kartu AS Dilebur, Pelanggan Lama Akan Alami Hal Ini

Kompas.com - 26/06/2021, 15:30 WIB
Nur Fitriatus Shalihah,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Operator seluler Telkomsel kini resmi menggabungkan produk kartu prabayar mereka yakni Simpati, Kartu AS, dan Loop menjadi Telkomsel PraBayar.

Diberitakan Kompas.com, 23 Juni 2021, penggabungan itu merupakan strategi untuk menyederhanakan merek.

"Tujuannya agar integrasi produk dan layanan berbasis digital lebih menyeluruh, guna menghadirkan produk dan layanan yang memberikan kemudahan serta kenyamanan bagi para pelanggan," ungkap VP Corporate Communications Telkomsel, Denny Abidin.

Apa saja yang akan terjadi pada pelanggan lama?

Baca juga: Ini 4 Perbedaan 5G Telkomsel dan Indosat Ooredoo, Pilih Mana?

1. Nomor masih bisa digunakan

Denny menjelaskan pelanggan lama dari merek Simpati, Kartu AS, dan Loop tak perlu risau dengan kebijakan peleburan tersebut.

Hal ini karena nomor pelanggan lama masih dapat digunakan seperti biasa, meski dilebur menjadi Telkomsel Prabayar.

2. Semua layanan masih sama

Denny mengungkapkan bahwa mekanisme layanan pada pelanggan lama masih sama.

Voucher isi pulsa, penawaran paket, masa aktif nomor, masa berlaku paket, skema tarif, dan varian paket masih sama.

"Masih dapat digunakan tanpa mengubah mekanisme pada layanan sebelumnya, baik itu voucher isi pulsa, penawaran paket, masa aktif nomor, masa berlaku paket, skema tarif, dan varian paket," ungkap Denny.

Baca juga: Ini Daftar Wilayah Layanan 5G Telkomsel dan Indosat Ooredoo

3. Nama baru

Jika sebelumnya menggunakan merk sendiri-sendiri, yakni Simpati, Kartu AS, dan Loop, kini ketiganya menggunakan nama merk baru.

Denny menjelaskan pelanggan ketiga layanan prabayar itu kini akan berada dalam naungan merk yang baru, yaitu Telkomsel PraBayar.

4. Layanan terpusat

Meski saat ini paket internet dan layanan lain masih bisa digunakan pelanggan lama, ke depannya, layanan untuk pelanggan kartu prabayar Simpati, Kartu AS, dan Loop akan digabungkan secara bertahap, yakni mengikuti layanan untuk pelanggan Telkomsel PraBayar.

Denny mencontohkan salah satu customer touchpoints, yaitu UMB akan disatukan ke *363#, sehingga tidak terpisah menurut brand seperti sebelumnya.

Akan tetapi Denny tidak menyebutkan kapan hal itu akan mulai diberlakukan.

Baca juga: Cara Daftar Kartu Telkomsel dan Perpanjang Masa Aktif Tanpa Isi Ulang Pulsa

Kartu perdana lama masih bisa dibeli

Meski sudah digabungkan, para calon pelanggan prabayar baru masih bisa memilih untuk membeli kartu perdana di bawah merek Simpati, Kartu AS, ataupun Loop, bukan di bawah merek Telkomsel PraBayar.

Hal itu karena kartu perdana dari tiga merk tersebut masih beredar di pasaran.

"Kartu perdana (starterpack) baru yang masih beredar di pasaran tetap masih dapat dipergunakan, dan mengikuti benefit dan skema masing-masing mereknya," tutur Denny.

(Sumber: Kompas.com/Galuh Putri Riyanto | Editor: Yudha Pratomo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com