Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Foto Viral Driver Gojek Sedang Cari Pesanan di Tumpukan Paket, Ini Penjelasannya...

Kompas.com - 21/05/2021, 13:04 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Sebuah unggahan berisi foto beberapa driver Gojek sedang mencari paket yang akan dikirimkan kepada pelanggannya beredar di media sosial pada Rabu (19/5/2021).

Adapun foto itu diunggah oleh akun Twitter bernama Buruh onlen, @farhwildn.

"1 efek dari GOTO.. Dpt order gosend barangnya suruh cari sendiri sama seller tokped.. Wkwwk," tulis akun Twitter @farhwildn.

Baca juga: Video Viral Polisi Tidur di Boyolali Disebut seperti Cobaan Hidup, Mobil yang Lewat sampai Nyangkut, Ini Cerita di Baliknya

Hingga Kamis (20/5/2021), unggahan tersebut telah di-retwit sebanyak 8.987 kali dan disukai sebanyak lebih dari 46.400 kali oleh pengguna Twitter lainnya.

Baca juga: Video Viral Semangka Digoreng, Begini Kata Ahli Gizi

Lantas, bagaimana tanggapan GoJek dan Tokopedia?

Gojek

Head of Business Logistics Gojek Steven Halim mengatakan bahwa penumpukan barang yang terlihat di media sosial diduga karena adanya peningkatan order dan pembeli yang memilih jasa pengiriman menggunakan GoSend.

GoSend merupakan salah satu pengiriman paket berskala kecil yang berkomitmen untuk mengantarkan bawang atau dokumen dengan lebih mudah dan cepat.

Biasanya driver GoSend akan mengantarkan barang pada hari yang sama.

"Penumpukan barang terjadi karena peningkatan order yang dialami seller terkait," ujar Steven saat dihubungi Kompas.com, Kamis (20/5/2021).

Baca juga: Video Viral Ambulans Diseruduk Mobil Boks, Jenazah di Dalam Peti sampai Terlempar Keluar

Menurutnya, saat ini prosedur pengiriman dan pengantaran barang GoSend tetap sama.

Agar tidak terjadi penumpukan paket, GoSend dan mitra e-commerce selalu mengimbau kepada pelanggan dan mitra driver untuk menjalin komunikasi secara detail guna memudahkan proses pengiriman barang.

"Kami juga selalu mengingatkan agar pelanggan dan mitra driver dapat memahami syarat dan ketentuan yang berlaku penggunaan layanan yang berlaku sebelum menggunakan layanan GoSend," lanjut dia.

Untuk pengiriman barang dalam jumlah banyak, GoSend selalu mengingatkan untuk mengedepankan keamanan layanan, baik untuk penggunaan maupun mitra Gojek, antara lain dengan mematuhi prosedur bahwa barang yang dikirimkan tidak melebihi kapasitas angkut kendaraan.

Baca juga: Soal Ojek Online yang Bawa Muatan Berat Pakai Motor, Ini Tanggapan GoJek

Tokopedia

Sementara itu, External Communications Senior Lead Tokopedia Ekhel Chandra Wijaya mengatakan bahwa pihaknya bersama mitra logistik Tokopedia mengimbau kepada penjual dan pembeli untuk memastikan proses penjemputan dan pengantaran.

"Tindakan ini dilakukan guna memastikan proses tersebut dapat memudahkan para pengemudi, contohnya dengan menentukan titik pick-up dan drop-off yang akurat serta menjalin komunikasi," ujar Ekhel saat dihubungi terpisah, Kamis (20/5/2021).

Dengan memastikan seluruh proses, pengemudi juga dapat mempersiapkan barang yang akan dikirim sebelum proses penjemputan dijadwalkan.

"Para mitra logistik terpercaya ini juga secara konsisten memastikan proses logistik, mulai dari awal pembelian hingga pengantaran barang, berjalan dengan cepat, aman, dan efisien," lanjut dia.

Baca juga: Hati-hati Penipuan, Jangan Berikan Kode OTP kepada Siapa Pun!

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Hati-hati Penipuan Atas Nama Gojek

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

WHO Temukan 3 Kasus di Riyadh, Ketahui Penyebab dan Pencegahan MERS- CoV Selama Ibadah Haji

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Malam Ini, Pukul Berapa?

Tren
Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Benarkah Antidepresan Bisa Memicu Hilang Ingatan? Ini Penjelasan Ahli

Tren
WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

WHO Peringatkan Potensi Wabah MERS-CoV di Arab Saudi Saat Musim Haji

Tren
Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Mengapa Lumba-lumba Berenang Depan Perahu? Ini Alasannya Menurut Sains

Tren
Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Cara Cek NIK KTP Jakarta yang Non-Aktif dan Reaktivasinya

Tren
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Berkaca dari Kasus Mutilasi di Ciamis, Mengapa Orang dengan Gangguan Mental Bisa Bertindak di Luar Nalar?

Tren
3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

3 Bek Absen Melawan Guinea, Ini Kata Pelatih Indonesia Shin Tae-yong

Tren
Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Alasan Israel Tolak Proposal Gencatan Senjata yang Disetujui Hamas

Tren
Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Pendaftaran Komcad 2024, Jadwal, Syaratnya, dan Gajinya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com