Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.
"Kami sedang bekerja dengan cepat untuk membawa label ini kembali ke area tersebut,” kata dia.
Dilansir dari The Newyork Times (11/8/2016), Elizabeth Davidoff, juru bicara Google mengatakan bahwa perusahaannya juga tidak pernah menggunakan label "wilayah Palestina" di petanya.
“Tidak ada upaya di seluruh Google untuk menghapus Palestina atau semacamnya,” kata Davidoff.
Dia mengatakan GIF yang beredar online (dan dibagikan oleh kelompok aktivis Suara Yahudi untuk Perdamaian) yang mengklaim menunjukkan gambar sebelum dan sesudah yang membuktikan dugaan penghapusan, adalah palsu.
Dari penelusuran Tim Cek Fakta Kompas.com, informasi yang menyebut Google menghapus label Palestina di peta Google Maps perlu diluruskan.
Sejak awal Google Maps memang tidak mencantumkan label Palestina, sehingga bukan menghapusnya.
Ketika mencari kata kunci Palestina di Google Maps, maka akan muncul teritorial Jalur Gaza dan Tepi Barat.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.