Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Daftar Daerah Terbanyak Putar Balikkan Kendaraan Pemudik

Kompas.com - 09/05/2021, 09:14 WIB
Farid Assifa

Editor

KOMPAS.com - Pemerintah resmi melarang mudik dari 6 hingga 17 Mei 2021. Pelarangan mudik itu berdasakan Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 tentang Peniadaan Mudik Hari Dara Idul Fitri Tahun 1442 Hijriah dan Upaya Pengendalian Penyebaran Covid-19 Selama Bulan Suci Ramadhan 1442 Hijriah.

Meski sudah dilarang mudik, namun masih banyak warga yang memaksa pulang kampung. Berbagai cara pun dilakukan. Mulai jalan kaki, menumpangi truk sayur, ambulans, hingga menyamar jadi kernet truk.

Berdasarkan pantuan Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri, setidaknya 70.000 kendaraan yang hendak mudik diputar balik. Data itu berdasarkan pantauan selama tiga hari sejak aturan larangan mudik diberlakukan.

"Putar balik kendaraan yang tidak memenuhi persyaratan mudik hari ini sebanyak 10.869 kendaraan. Sementara untuk total selama tiga hari ini sebanyak kurang lebih 70.000 yang sudah kita putar balikkan," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas)Polri Irjen Pol Istiana, Sabtu (8/5/2021).

Daerah terbanyak putar balikkan kendaran pemudik

Sementara itu, di sejumlah daerah, para petugas yang berjaga di pos penyekatan memutarbalikkan banyak kendaraan pemudik. Berikut daerah yang terbanyak putar balikkan kendaraan pemudik.

1. Jawa Barat

Di Jawa Barat, kendaraan pemudik yang diputarbalikkan sejak larangan mudik dikeluarkan sebanyak 22.000 unit. Mereka berdasarkan hasil pemeriksaan di 158 titik penyekatan seperti batas kota, gerbang tol hingga jalan tikus.

"Sudah 22.000 diputarbalikkan karena ketahuan curi-curi mudik," ujar Gubernur Jabar Ridwan Kamil, Jumat (7/5/2021).

Baca juga: 22.000 Kendaraan Putar Balik di Berbagai Pintu Masuk Jabar

Salah satu contoh adalah di Bekasi, kendaraan pemudik yang diputarbalikkan sebanyak 1.575 kendaraan terdiri dari kendaraan pribadi 1.186, umum 229 dan kendaraan barang 160 unit.

2. Jawa Timur

Sementara itu, di Jawa Timur, petugas di pos penyekatan sudah memutarbalikkan 3.169 kendaraan pemudik yang hendak mauk ke Jatim.

Baca juga: Hari Pertama Larangan Mudik, 3.169 Kendaraan yang Hendak Masuk Jatim Disuruh Putar Balik

Mereka terdiri dari 971 sepeda motor, .386 mobil penumpang, 188 bus, 287 mobil barang dan 35 kendaraan khusus.

3. Banten

Petugas penyekatan di tol kawasan Tangerang, Banten, yakni GT Cikupa sudah memutarbalikkan 1.816 kendaraan pemudik.

Baca juga: Penyekatan Jalur Mudik, Hingga Hari Ini Polda Metro Jaya Sudah Putar Balik 3.391 Kendaraan

Mereka terdiri dari kendaraan pribadi 1.325 unit, umum 294 unit dan kendaraan barang 197 unit.

Sanksi bagi pelanggar

Polri menerapkan sanksi bagi mereka yang melanggar larangan mudik. Sanksi pertama adalah berupa putar balik. Para pelanggar akan diminta putar balik oleh petugas yang merazia di pos penyekatan.

Sanksi selanjutnya adalah tindakan hukum ataupun tilang. Sanksi itu berlaku bagi pemudik yang menggunakan jasa travel gelap. Mereka dikenai sanksi sesuai Pasal 308 Undang-undang Nomor 22 tahun 2009 berupa denda Rp 500.000.

Pasal 308 UU 22/2009 itu menyebutkan bahwa pengemudi kendaraan yang tidak memiliki izin angkutan orang dalam trayek atau izin angkutan orang tidak dalam trayek terancam pidana kurungan paling lama dua bulan atau denda paling banyak Rp 500.000.

Baca juga: Resmi Diterapkan, Ini Sanksi bagi Pengemudi yang Nekat Mudik Lebaran

Sementara bila ada warga yang lolos dari penyekatan atau pengawasan, pemudik wajib dikarantina selama 5 hari di kampung halaman.

"Kalau ada yang lolos atau di luar pengamatan karena lewat jalan tikus dan sebagainya, lalu sampai ke daerah, itu ada kewajiban untuk karantina 5 hari di daerah masing-masing," kata Dirjen Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kronologi Fortuner Polda Jabar Picu Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ, Diselesaikan secara Kekeluargaan

Tren
Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil Terjadi di Pasuruan, 3 Orang Meninggal Dunia

Tren
Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Kisah Pemuda China, Rela Hidup Hemat demi Pacar tapi Berakhir Tragis

Tren
6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

6 Alasan Mengapa Anjing Peliharaan Menatap Pemiliknya, Apa Saja?

Tren
Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Pacitan Diguncang Gempa M 5,0 Selasa Pagi, Ini Wilayah yang Merasakannya

Tren
Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Analisis Gempa Pacitan M 5,0 Selasa Pagi, Disebabkan Deformasi Batuan di Lempeng Indo-Australia

Tren
Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Peneliti Ungkap Suara Makhluk Hidup Terbesar di Dunia yang Sudah Berumur 12.000 Tahun

Tren
Gempa M 5,0 Guncang Pacitan, Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,0 Guncang Pacitan, Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
6 Cara Intermittent Fasting, Metode Diet Isa Bajaj yang Berhasil Turun Berat Badan 12 Kg

6 Cara Intermittent Fasting, Metode Diet Isa Bajaj yang Berhasil Turun Berat Badan 12 Kg

Tren
Sidang SYL: Beli Kado dan Renovasi Rumah Pribadi dari Uang Kementan

Sidang SYL: Beli Kado dan Renovasi Rumah Pribadi dari Uang Kementan

Tren
Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Rincian Formasi CPNS Sekolah Kedinasan 2024, STAN Terbanyak

Tren
Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Tren
Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com