KOMPAS.com - Informasi adanya bantuan pemerintah sebesar Rp 3,55 juta tersebar di media sosial.
Bantuan tersebut diberikan pada warga berumur 18 tahun dan untuk mendaftar hanya butuh KTP dan KK.
Melalui Facebook, informasi tersebut dibagikan, salah satunya oleh akun Dewi Rahmalia.
Ada yang perlu diluruskan dalam informasi tersebut.
Akun Facebook bernama Dewi Rahmalia mengunggah sebuah informasi mengenai adanya bantuan pemerintah sebesar Rp 3,55 juta di Grup Facebook INFORMASI BANSOS (PKH,BPNT,BLT,BST,KIS,KIP) TOKEN LISTRIK GRATIS DAN 50%.
Informasi itu ia unggah pada 26 April 2021 dengan menyertakan foto kru KRI Nanggala 402 bertuliskan doa untuk para kru serta ajakan untuk mengaminkan doa tersebut.
Sehingga banyak yang berkomentar "aamiin" di kolom komentar. Hingga berita ini ditulis unggahan tersebut disukai sebanyak 191 kali dan dikomentari sebanyak 137 kali.
Pengunggah merujuk informasi dari sebuah laman, yakni eka.ikhtisar.net, sebuah website berisi bermacam-macam artikel.
Berikut ini adalah narasi lengkap yang dituliskan pengunggah:
"Bantuan Pemerintah Rp 3,55 Juta untuk Warga Mulai Umur 18 Tahun Daftar Nomor KTP dan KK dari HP.Segera Daftarkan Diri Anda
https://eka.ikhtisar.net/bukan-pinjaman-uang-tapi-355.../"
Tim Cek Fakta Kompas.com mencoba membuka laman yang ditautkan. Ternyata artikel yang dibuat oleh laman itu sudah sejak tiga bulan yang lalu.
Informasi yang tertera di dalamnya mencakup program Kartu Prakerja. Pengunggah mengajak orang lain untuk mendaftar Prakerja Gelombang 12. Berikut ini kutipan artikelnya:
"Kabar gembira bagi yang sedang menunggu batuan pemerintah atau BLT.Daftar nomor KTP lewat HP bantuan pemerintah Rp 3,55 juta ditransfer ke warga mulai umur 18 tahun buruan daftar.
Untuk mendapatkan bantuan pemerintah Rp 3,55 juta syaratnya mulai berumur 18 tahun tidak sedang sekolah dan bukan mahasiswa.
Tinggal daftar ikut program Kartu PraKerja gelombang ke-12.
Bisa diikuti perkerja atau karyawan yang terkena PHK.
Pendaftaran program Kartu Prakerja gelombang ke-12 baru dibuka awal tahun 2021 ini.
Program Kartu Prakerja ini dilanjutkan Manajemen Pelaksana Program (PMO) karena tingginya antusias masyarakat."
Diberitakan Kompas.com, pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 12 dibuka pada 23-26 Februari 2021.
Program Kartu Prakerja 2021 dimulai dengan dibukanya gelombang 12 dan untuk sementara waktu berakhir di gelombang 16.