[POPULER TREN] Penjelasan Lapan soal Indonesia Akan Diserbu Pengungsi dari Eropa karena Asteroid | Kisi-kisi dan Materi Soal CPNS dan PPPK 2021

KOMPAS.com - Sejumlah pemberitaan menghiasi laman Tren sepanjang Selasa (20/4/2021) hingga Rabu (21/4/2021) pagi.

Informasi seputar viralnya video Indonesia akan diserbu pengungsi dari Eropa karena asteroid 2021 PDC menyedot perhatian pembaca.

Dalam unggahan video yang viral tersebut, disebutkan Indonesia adalah tempat yang paling aman dari serangan asteroid tersebut.

Selain soal asteroid dan pengungsi dari Eropa, informasi seputar kapal selam mini bersenjata torpedo rancangan BBPT, cara mengusir semut dengan bahan alami, hingga kisi-kisi dan materi soal CPNS 2021 juga menjadi perhatian khalayak.

Berikut berita terpopuler Tren sepanjang Selasa (20/4/2021) hingga Rabu (21/4/2021):

1. Penjelasan Lapan soal Indonesia akan diserbu pengungsi dari Eropa karena asteroid 2021 PDC

Sebuah unggahan video mengenai asteroid 2021 PDC disebut akan menabrak Bumi viral di media sosial TikTok.

Dalam unggahan tersebut, juga disebutkan Indonesia adalah tempat yang paling aman dari serangan asteroid tersebut.

Dari video yang diunggah di TikTok, diinformasikan akan ada asteroid 2021 PDC berukuran 35-700 meter akan menabrak Bumi sehingga menyebabkan Eropa, Amerika Utara, dan sebagian Afrika terkena imbasnya.

Sementara, Indonesia menjadi wilayah aman dan akan disebut jutaan pengungsi dari Eropa, Amerika Utara, dan sebagian Afrika.

Informasi lebih lengkapnya dapat disimak di berita berikut:

Video Viral Indonesia Akan Diserbu Pengungsi dari Eropa karena Asteroid 2021 PDC, Ini Kata Lapan

2. Mengintip kapal selam mini bersenjata torpedo rancangan BPPT

Desain Kapal Selam Mini 32 M buatan BPPT

Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) merilis video desain kapal selam mini berukuran 32 meter melalui akun Instagram @bppt_ri.

Perancangan kapal selama mini tersebut dilakukan sejak 2017-2019.

BPPT memanfaatkan sumber daya manusia dan fasilitas pengujian, serta bekerja sama dengan industri pertahanan dalam negeri.

Informasi lebih lengkap terkait rancanan atau desain kapal selam mini tersebut dapat disimak di berita berikut:

Mengintip Kapal Selam Mini Bersenjata Torpedo Rancangan BPPT

3. Mengusir semut dengan bahan alami

Unsplash/Amit Talwar Cara mengusir semut dengan bahan alami

Semut termasuk di antara 10.000 spesies serangga. Mereka memiliki kebiasaan sosial dan hidup bersama koloni.

Kebanyakan, semut hidup di sarang yang terletak di bawah tanah, bawah batu, maupun di bawah bangunan yang terbuat dari pasir atau kerikil.

Beberapa spesies juga hidup di pohon, seperti semut kayu.

Keberadaan semut seringkali bersinggungan dengan manusia, utamanya di dalam rumah. Gangguan semut di dalam rumah seakan abadi.

Di satu sudut rumah sudah berhasil diatasi, tiba-tiba muncul barisan semut di sudut lainnya. Begitu terus yang akan terjadi.

Lantas, bagaimana cara mengusir semua dengan bahan yang aman.

Informasi selengkapnya terkait cara mengusir semut dengan bahan alami dapat disimak di berita berikut:

Mengusir Semut dengan Bahan Alami, Aman untuk Binatang Peliharaan Anda

4. Melonjaknya kasus Covid-19 di India

AP PHOTO/ MANISH SWARUP Petugas kesehatan bersiap untuk mengambil dari jenazah ambulans enam orang yang meninggal karena Covid-19 untuk dikremasi, di New Delhi, India, Senin (19/4/2021).

Kasus harian infeksi Covid-19 di India selama enam hari berturut-turut melebihi 200.000 kasus.

Terbaru, 259.170 kasus baru dilaporkan pada Selasa (20/4/2021) dengan 1.761 kasus kematian baru.

Lonjakan kasus di India ini mungkin akibat dari kegagalan pemerintah dalam mencegah gelombang kedua Covid-19.

Glorifikasi penurunan kasus sejak September 2020 dan vaksinasi Covid-19, membuat mereka lengah dan mengizinkan kegiatan yang menimbulkan kerumunan massa.

Informasi selengkapnya soal kondisi Covid-19 di India dapat disimak di berita berikut:

Mengapa India Gagal Cegah Gelombang Kedua Covid-19 yang Mematikan?

5. Kisi-kisi dan materi soal CPNS dan PPPK 2021

screenshoot CPNS 2021

Pemerintah memastikan akan menggelar rekrutmen calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) pada tahun ini.

Pendaftaran CPNS dan PPPK dijadwalkan akan berlangsung pada Mei-Juni 2021.

Jadwal seleksinya direncanakan berlangsung pada Juli-Oktober 2021, sementara pengumuman kelulusan dijadwalkan pada November 2021.

Pemberkaan dan penetapan NIP sendiri akan dilakukan pada November-Januari 2021.

Tahun ini, kebutuhan ASN sebanyak 1.275.387 dengan rincian 1.002.626 guru PPPK, 70.008 PPPK non-guru, dan 119.094 CPNS.

Informasi selengkapnya soal materi dan kisi-kisi soal CPNS dan PPPK 2021 dapat disimak di berita berikut:

Kisi-kisi dan Materi Soal CPNS dan PPPK 2021

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara buat dan Perpanjang SIM Online Lewat Ponsel