Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Hal yang Perlu Diketahui soal Kuota Internet Gratis Kemdikbud

Kompas.com - 13/04/2021, 11:04 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pemerintah melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) memberikan bantuan berupa kuota internet gratis bagi para pelajar, mahasiswa, juga tenaga pendidik saat pandemi Covid-19.

Pemberian kuota gratis ini sudah dilakukan pada 2020 dan kembali disalurkan pada tahun 2021 ini.

Lalu apa saja yang perlu diketahui dari program bantuan Pemerintah berupa kuota belajar ini?

Baca juga: Kuota Gratis Kemendikbud Cair Hari Ini, Berikut Cara Cek, Syarat, hingga Kuota yang Didapatkan

 

Berikut ini adalah 7 hal terkait kuota belajar yang disarikan dari "7 Hal yang Perlu Diketahui tentang Kuota Internet Kemdikbud":

1. Program apa ini?

Bantuan kuota belajar adalah salah satu program bantuan dari Pemerintah yang khusus diberikan pada guru, dosen, siswa, dan mahasiswa dalam bentuk kuota internet.

Kuota ini diberikan dengan maksud untuk menunjang proses pelaksanaan belajar mengajar selama pandemi yang banyak dilangsungkan dari rumah.

Baca juga: Masih PJJ, Kapan KBM Tatap Muka di Sekolah Bisa Dilangsungkan?

2. Jenis kuota yang diberikan

Untuk penyaluran pada 2021, seluruhnya merupakan kuota umum yang artinya bisa digunakan untuk mengakses seluruh laman, kecuali laman-laman yang diblokir oleh Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo).

Kuota ini juga tidak bisa digunakan untuk mengakses 14 platform yang disebutkan dalam laman http://kuota-belajar.kemdikbud.go.id. yang meliputi Bigolive, Badoo, Instagram, Twitter, Tinder, Facebook, Snackvideo, dan lain-lain.

3. Besaran kuota bantuan

Sebagaimana disebutkan di awal, besarnya bantuan kuota yang diterima tiap kelompok akan berbeda.

Berikut rinciannya:

- Ppeserta Didik Jenjang PAUD: 7 GB per bulan
- Peserta Didik Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah: 10 GB per bulan
- Pendidik Jenjang PAUD & Pendidikan Dasar dan Menengah: 12 GB per bulan
- Dosen dan Mahasiswa: 15 GB per bulan

Baca juga: Ingin Dapat Bantuan Modal Usaha Rp 3,5 Juta dari Kemensos? Ini Syaratnya...

4. Masa berlaku

Bantuan kuota data internet yang diberikan memiliki masa berlaku hingga 30 hari terhitung sejak kuota data internet diterima oleh nomor ponsel pendidik dan peserta didik yang bersangkutan.

5. Siapa penerimanya

Bantuan ini sesungguhnya diberikan pada semua siswa juga mahasiswa dan tenaga pendidik, baik guru maupun dosen.

Untuk penyaluran pada 2021, semua yang menerima bantuan kuota pada bulan November-Desember 2020 dan nomornya aktif akan otomatis menerima bantuan kuota, kecuali yang total penggunaan sebelumnya di bawah dari 1GB.

Sementara bagi yang nomornya berubah atau yang belum menerima kuota sebelumnya, baru bisa menerima bantuan kuota mulai bulan April 2021, dengan memperhatikan beberapa hal.

Pertama, calon penerima melaporkan kepada pimpinan satuan pendidikan untuk mendapat bantuan kuota sebelum bulan April 2021.

Kemudian pimpinan/operator satuan pendidikan mengunggah SPTJM untuk nomor baru atau nomor yang berubah pada laman http://vervalponsel.data.kemdikbud.go.id (untuk jenjang PAUD, dikdas, dan dikmen) atau http://pddikti.kemdikbud.go.id (untuk jenjang pendidikan tinggi).

Baca juga: 4 Bantuan Pemerintah yang Sudah Cair, Apa Saja?

6. Syarat menjadi penerima

Ada sejumlah syarat yang harus dipenuhi masing-masing kelompok penerima agar bisa mendapatkan bantuan kuota dari Kemdikbud ini.

Bagi siswa PAUD juga Pendidikan Dasar dan Menengah:

- Terdaftar di aplikasi Dapodik;
- Memiliki nomor ponsel aktif atas nama peserta didik/orang tua/anggota keluarga /wali.

Bagi Pendidik PAUD dan Jenjang Pendidikan Dasar dan Menengah:

- Terdaftar di aplikasi Dapodik dan berstatus aktif
- Memiliki nomor ponsel aktif

Baca juga: Kuota Terbatas, Siapa Saja yang Berhak Menerima BLT UMKM 2021?

Bagi mahasiswa:

- Terdaftar di aplikasi PDDikti
- Berstatus aktif dalam perkuliahan atau sedang menuntaskan gelar ganda (double degree)
- Memiliki nomor ponsel aktif.

Bagi dosen:

- Terdaftar di aplikasi PDDikti dan berstatus aktif
- Memiliki nomor registrasi (NIDN, NIDK, atau NUP)
- Memiliki nomor ponsel aktif

Baca juga: Pengecekan NIK Penerima BLT UMKM 2021 Sudah Dapat Dilakukan, Cek di eform.bri.co.id

7. Waktu penyaluran

Untuk 2021, bantuan kuota disalurkan dalam 3 bulan sejak Maret-Mei.

Tiap bulannya, pihak penerima hanya akan mendapat satu kali penyaluran yang disalurkan pada 11-15.

Bantuan ini tetap akan disalurkan meski nomor yang didaftarkan merupakan jenis pascabayar.

Baca juga: Tanya Jawab Seputar Kuota Gratis Kemendikbud 2021 yang Cair Hari Ini

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Bantuan Kuota Internet Gratis Kemdikbud 2021

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Tren
Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com