Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini dalam Sejarah: Pesawat Lion Air JT 904 Jatuh di Laut Bali

Kompas.com - 13/04/2021, 08:31 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Hari ini delapan tahun yang lalu, tepatnya pada 13 April 2013, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 904 jatuh di laut Bali.

Pesawat Boeing 737-800 NG tersebut mengalami insiden saat hendak mendarat di Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Diberitakan Kompas.com, 13 April 2013, sebelum insiden nahas itu, pesawat sempat melayani dua rute penerbangan, yakni berangkat dari Palu, Sulawesi Tengah dan terakhir di Denpasar, Bali.

"Pesawat itu tiga kali landing. Terbang dari Palu ke Banjarmasin, lalu ke Bandung dan terakhir ke Denpasar," ujar Direktur Operasional PT Lion Air saat itu, Edward Sirait.

Edward tak bisa memastikan, kapan pesawat mulai terbang dari Palu ke Banjarmasin. Ia hanya mengetahui pesawat terbang dari Bandung pukul 12.30 WIB dan tiba di Bali pukul 15.00 WIB dengan cuaca buruk yakni hujan disertai kabut.

Baca juga: Ramai Inspeksi Boeing 737, Mengapa Pesawat Bisa Mengalami Keretakan?

Nahasnya, pesawat itu jatuh di laut Selat Bali sebelum menyentuh landasan pacu Bandara Ngurah Rai.

Pesawat yang berada di bawah kendali pilot Mahlup Ghazali dan kopilot asal India Chirag Kalra tersebut total membawa 101 penumpang.

Adapun rinciannya, yakni 95 orang penumpang dewasa, lima orang penumpang anak, satu penumpang bayi serta tujuh orang awak pesawat.

Baca juga: Hari Ini dalam Sejarah: Raksasa Produsen Pesawat Boeing Didirikan, Bagaimana Awal Mulanya?

Semua penumpang selamat, meski 44 di antaranya sempat dirawat di dua rumah sakit, yaitu RS Kasih Ibu RS Sanglah.

Pesawat pabrikan Amerika Serikat tersebut, kata Edward, baru diterima PT Lion Air pada Maret 2013 dan baru dioperasikan satu minggu kemudian sehingga masih tergolong baik serta laik terbang.

Terlebih, belum ada penggantian suku cadang dan kerusakan.

Baca juga: Lion Air Gratiskan Rapid Test Antigen di Sejumlah Rute Penerbangan, Simak Ketentuan dan Cara Mendapatkannya...

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Cara Bikin Stiker Langsung dari Aplikasi WhatsApp, Cepat dan Mudah

Tren
Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Ramai soal Penumpang Mudik Motis Buka Pintu Kereta Saat Perjalanan, KAI Ingatkan Bahaya dan Sanksinya

Tren
Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Israel Membalas Serangan, Sistem Pertahanan Udara Iran Telah Diaktifkan

Tren
Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Rp 255 Triliun Berbanding Rp 1,6 Triliun, Mengapa Apple Lebih Tertarik Berinvestasi di Vietnam?

Tren
Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Israel Balas Serangan, Luncurkan Rudal ke Wilayah Iran

Tren
Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Mengenal Rest Area Tipe A, B, dan C di Jalan Tol, Apa Bedanya?

Tren
Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Freeport Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan Sarjana, Cek Syarat dan Cara Daftarnya!

Tren
Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Eks ART Menggugat, Ini Perjalanan Kasus Mafia Tanah yang Dialami Keluarga Nirina Zubir

Tren
Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Mengintip Kecanggihan Dua Kapal Perang Rp 20,3 Triliun yang Dibeli Kemenhan

Tren
Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Cara Menurunkan Berat Badan Secara Sehat ala Diet Tradisional Jepang

Tren
10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

10 Manfaat Minum Air Kelapa Murni Tanpa Gula, Tak Hanya Turunkan Gula Darah

Tren
BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

BMKG: Inilah Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat dan Angin Kencang pada 19-20 April 2024

Tren
[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

[POPULER TREN] Status Gunung Ruang Jadi Awas | Kasus Pencurian dengan Ganjal ATM

Tren
Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Menlu Inggris Bocorkan Israel Kukuh Akan Respons Serangan Iran

Tren
Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Erupsi Gunung Ruang pada 1871 Picu Tsunami Setinggi 25 Meter dan Renggut Ratusan Nyawa

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com