KOMPAS.com - Angka kasus infeksi virus corona di dunia hingga hari ini, Senin (15/3/2021) pagi, mencapai 120.399.298.
Data ini merupakan data Worldometers.
Dari jumlah itu, sebanyak 2.664.622 orang meninggal dunia, dan 96.944.566 orang dinyatakan pulih.
Amerika Serikat masih menjadi negara dengan angka kasus tertinggi sampai saat ini.
Berikut ini 10 negara dengan jumlah kasus infeksi virus corona terbanyak di dunia:
Baca juga: Update Corona Global 14 Maret 2021: Dubai Uji Coba Deteksi Covid-19 Melalui Napas
Program vaksinasi Covid-19 di berbagai negara telah dimulai, dengan masing-masing negara mencatatkan persentase cakupan vaksinasi yang berbeda-beda.
Israel menjadi negara terdepan dalam hal vaksinasi, dengan capaian 47,7 persen populasi telah menerima dua kali suntikan vaksin.
Berikut capaian vaksinasi tiap-tiap negara, berdasarkan data yang dihimpun Our World in Data hingga 13 Maret 2021:
Berikut ini beberapa perkembangan terkait pandemi virus corona di sejumlah negara:
Belanda
Penangguhan itu akan berlaku hingga 29 Maret 2021, diberlakukan karena temuan kasus penggumpalan darah pada penerima vaksin jenis tersebut.
Sejumlah negara Eropa juga turut memberlakukan langkah serupa, antara lain Norwegia, Denmark, dan Irlandia.
Namun, pihak AstraZeneca mengatakan, bukti-bukti yang ada menunjukkan bahwa vaksin yang mereka kembangkan bukan penyebab utama terjadinya penggumpalan darah.
AstraZeneca juga tidak menemukan bukti adanya peningkatan risiko terjadinya emboli paru dan trombositopenia, pada kelompok usia tertentu, jenis kelamin maupun di negara tertentu.
Baca juga: Bagaimana Pemerintah Hindia Belanda Menghadapi Pandemi?