Seperti diberitakan Kompas.com (11/10/2020), cold urtikaria memicu rasa gatal dan pembengkakan di area tertentu seperti bibir dan tangan.
Di kasus yang parah, alergi dingin juga bisa menyebabkan pingsan hingga syok.
Dalam cold urtikaria, tubuh akan melepaskan histamin ketika tubuh terpapar hawa dingin seperti angin dingin, ruangan ber-AC, atau air hujan yang dingin.
Untuk mendiagnosis alergi ini dokter akan melakukan sebuah tes. Yaitu meletakkan sekantong es batu di bawah lengan. Kemudian dokter akan mengamati reaksi yang timbul pada kulit.
Sedangkan untuk penanganan, dokter akan memberikan obat-obatan antihistamin. Jika belum bisa meredakan, dokter juga akan memberikan obat tambahan lain yang bisa meredakan reaksi alergi.
Baca juga: Bisakah Alergi Sebabkan Sakit Tenggorokan? Ini Penjelasan Dokter