Melansir Reuters, Selasa (26/1/2021), korban jiwa akibat Covid-19 dalam 24 jam terakhir mencapai rekor 291 jiwa.
Walhasil, total kasus menjadi 653.878 kasus dengan 11.012 kematian.
Menurut ourworldindata.org, Portugal saat ini memiliki rata-rata kasus tujuh hari dan kematian tertinggi di dunia per juta orang.
Baca juga: WHO Rencanakan Persetujuan Beberapa Vaksin Covid-19, Apa Saja?
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengeluarkan pedoman klinis baru pada Selasa (26/1/2021) untuk merawat pasien Covid-19.
Pedoman ini termasuk mereka yang menunjukkan gejala persisten setelah pemulihan, dan disarankan menggunakan anti-coagulant dosis rendah untuk mencegah penggumpalan darah.
"Dalam pedoman yang baru adalah bahwa pasien Covid-19 di rumah harus menggunakan oksimetri nadi, yang mengukur kadar oksigen, sehingga Anda dapat mengidentifikasi apakah kondisi seseorang di rumah memburuk dan sebaiknya harus dirawat di rumah sakit," jelas Juru Bicara WHO Margaret Harris seperti dilansir Reuters, Selasa (26/1/2021).
WHO menyarankan dokter untuk menempatkan pasien dalam posisi tengkurap, di depan mereka, yang ditujukan untuk meningkatkan aliran oksigen.
"Juga kami merekomendasikan, penggunaan anti-coagulant dosis rendah untuk mencegah pembentukan gumpalan darah di pembuluh darah," kata Harris.
Baca juga: WHO Tetapkan Madinah sebagai Salah Satu Kota Tersehat Dunia
Jumlah kasus virus corona yang dikonfirmasi di seluruh dunia telah melampaui 100 juta.
Tonggak sejarah yang suram dicapai pada Selasa (26/1/2021), menurut data Universitas Johns Hopkins, hanya lebih dari setahun setelah kasus pertama dilaporkan di Wuhan, China.
Selama 12 bulan terakhir, pandemi telah memaksa pemerintah untuk memerintahkan penutupan, jam malam, larangan perjalanan, dan pembatasan masyarakat.
Lebih dari 2,1 juta orang telah meninggal karena Covid-19 secara global dan lebih dari 55 juta orang telah pulih dari penyakit tersebut.
Terlepas dari perkembangan perawatan untuk Covid-19 dan peluncuran vaksin di banyak negara, varian baru virus yang baru-baru ini terdeteksi di Inggris, Afrika Selatan, dan Brasil telah menciptakan ketidakpastian tentang kapan pandemi kemungkinan akan berakhir.
Baca juga: Link Siaran Langsung Penyuntikan Vaksin Covid-19 Dosis Kedua Presiden Jokowi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.