Para peneliti di Butantan Institute, minggu lalu melakukan uji coba dengan hasil vaksin mempunyai kemanjuran 78 persen melawan kasus Covid-19 ringan hingga berat.
Namun, setelah itu peneliti mengungkapkan bahwa penghitungan untuk mendapatkan angka tersebut tidak termasuk data dari kelompok infeksi sangat ringan yang tidak memerlukan bantuan klinis.
Dengan memasukkan data tersebut, tingkat kemanjuran menjadi 50,4 persen.
Baca juga: Melihat Efektivitas Vaksin Covid-19 yang Telah Diumumkan, dari Pfizer-BioNTech hingga Sinovac
Ditegaskan, vaksin 78 persen efektif mencegah kasus ringan yang membutuhkan pengobatan dan 100 persen efektif dalam mencegah kasus sedang hingga serius.
Uji coba Sinovac telah membuahkan hasil yang berbeda di berbagai negara.
Peneliti Turki pada bulan lalu mengatakan vaksin Sinovac efektif 91.25 persen, sedangkan Indonesia menuturkan vaksin efektif 65,3 persen,
Hasil efektivitas kedua negara tersebut merupakan hasil sementara dari uji coba tahap akhir.
Baca juga: Melihat Perbedaan Vaksin Buatan AS dengan Vaksin Buatan China, Ini Rinciannya...