Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cara Memesan Tiket Bus AKAP di Aplikasi Jaketbus Kemenhub

Kompas.com - 02/01/2021, 13:52 WIB
Jawahir Gustav Rizal,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) resmi meluncurkan aplikasi smartphone untuk melakukan pemesanan tiket bus Antarkota Antarprovinsi (AKAP) secara online.

Mengutip Kompas.com, Sabtu (2/1/2021) aplikasi yang diberi nama Jakarta Electronic Ticketing Bus (Jaketbus) ini merupakan pilot project yang diluncurkan di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur.

"Naik bus dari Pulo Gebang sudah bisa menggunakan e-ticketing, jadi membayar tidak perlu di terminal, bisa dilakukan pemesanan dari rumah. Sudah ditentukan tujuannya ke mana, busnya apa, dan di mana naiknya," kata Menhub Budi Karya Sumadi, saat peluncuran Jaketbus, 31 Desember 2020.

Baca juga: Video Viral Sopir Bus Dihajar Warga karena Ngeblong di Lamongan

Budi mengatakan, setelah implementasi perdana di Pulo Gebang, nantinya sistem serupa juga akan diterapkan di terminal-terminal lainnya.

"Saya menugaskan Dirjen Perhubungan Darat untuk melaksanakan ini bukan hanya di Jakarta, tapi juga di seluruh kota-kota di Indonesia. Karena dengan ini, konsolidasi terkait dengan pembayaran itu menjadi lebih efisien, angkutan massal diminati dan resiko penularan Covid-19 juga bisa dikurangi karena tidak ada kontak langsung," kata Budi.

Aplikasi Jaketbus dapat diunduh di Google Play Store maupun Apple App Store.

Dengan aplikasi ini, masyarakat bisa memesan dan membayar tiket bus AKAP menggunakan e-wallet, transfer bank, atau melalui minimarket.

Baca juga: Viral, Video Truk Boks di Jawa Tengah Jalan Mundur hingga Hantam Tiang Lampu Jalan

Menu utama aplikasi pemesanan tiket bus AKAP, Jaketbus.Screenshot Menu utama aplikasi pemesanan tiket bus AKAP, Jaketbus.

Cara mendaftar akun Jaketbus

Untuk menggunakan Jaketbus, masyarakat perlu mengunduh aplikasi tersebut di Google Play Store untuk pengguna Android atau Apple App Store untuk pengguna iOS.

Setelah aplikasi diunduh dan dipasang, masyarakat harus membuat akun terlebih dahulu, berikut langkah-langkahnya:

  • Unduh Jaketbus di Google Play Store atau Apple App Store
  • Buka aplikasi Jaketbus
  • Pengguna akan diminta login dengan nomor ponsel yang terdaftar. Jika belum memiliki akun, klik 'Daftar'
  • Masukkan nomor ponsel yang ingin didaftarkan, lalu klik 'Lanjutkan'
  • Isi form pendaftaran yang terdiri dari Nama Depan, Nama Belakang, E-mail, dan Password, lalu klik 'Daftar'
  • Masukkan kode OTP yang dikirim ke nomor ponsel yang telah didaftarkan
  • Selamat, akun Jaketbus berhasil dibuat

Baca juga: Unggahan Viral Mengapa Bus Tak Pernah Matikan Mesin Saat Isi BBM, Ini Jawabannya

Tampilan menu order bus di aplikasi JaketbusScreenshot Tampilan menu order bus di aplikasi Jaketbus

Cara memesan tiket bus AKAP melalui Jaketbus

Setelah proses pendaftaran selesai, pengguna akan diarahkan ke tampilan utama aplikasi Jaketbus.

Pada menu awal ini, pengguna bisa melihat sisa saldo e-money yang dimiliki, menu 'Order Bus' dan menu 'Info Jadwal'.

Berikut adalah cara untuk melakukan pemesanan tiket bus AKAP:

  • Klik menu 'Order Bus'
  • Pilih lokasi keberangkatan (untuk saat ini baru tersedia Jakarta Timur)
  • Pilih lokasi tujuan
  • Pilih tanggal keberangkatan
  • Tentukan apakah tiket yang dipesan hanya tiket berangkat saja, atau tiket pulang pergi (PP)
  • Pilih jumlah kursi yang dipesan
  • Lalu klik 'Order Bus'
  • Akan ditampilkan bus AKAP yang tersedia, beserta harga tiket dan sisa kursi
  • Klik bus yang diinginkan
  • Pilih nomor kursi yang diinginkan, lalu klik 'Lanjutkan'
  • Selesaikan pembayaran dengan memilih metode pembayaran, saat ini pembayaran bisa dilakukan menggunakan e-money atau pembayaran di minimarket, lalu klik 'Konfirmasi'

Baca juga: Covid-19 Disebut Bisa Menyebar di Bus Ber-AC, Ini Penjelasannya...

Bisa terintegrasi

Menhub Budi Karya Sumadi mengatakan, kehadiran aplikasi Jaketbus sejalan dengan Instruksi Menteri Perhubungan Nomor 11 Tahun 2017 tentang Sistem Penjualan Tiket Angkutan Penumpang Umum Antar Kota secara Elektronik.

Budi berharap, nantinya sistem ticketing online ini dapat juga tersambung dengan sistem-sistem lainnya yang telah dibuat oleh pemerintah.

"Saya mengharapkan sistem ini tidak sendiri. Sistem ini harus di link-kan dengan sistem-sistem yang lain. Katakan Pemprov DKI Jakarta dan Kementerian BUMN sedang membuat Jaklingko atau lainnya. Oleh karenanya, kita memang harus melakukan suatu sinergi dan sinergi ini pasti akan memberikan kepuasan pelanggan," kata Budi.

Baca juga: 10 BUMN yang Miliki Bisnis Hotel, dari Pertamina hingga Krakatau Steel

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kementerian Perhubungan RI (@kemenhub151)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Perjalanan Sashya Subono, Animator Indonesia di Balik Film Avatar, She-Hulk, dan Hawkeye

Tren
Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli 'Cash', Ini Faktanya

Ramai soal Mobil Diadang Debt Collector di Yogyakarta padahal Beli "Cash", Ini Faktanya

Tren
Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Pria di India Ini Memiliki Tumor Seberat 17,5 Kg, Awalnya Mengeluh Sakit Perut

Tren
Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Daftar 10 Ponsel Terlaris di Dunia pada Awal 2024

Tren
Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Ramai soal Pejabat Ajak Youtuber Korsel Mampir ke Hotel, Ini Kata Kemenhub

Tren
Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Beredar Penampakan Diklaim Ular Jengger Bersuara Mirip Ayam, Benarkah Ada?

Tren
Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Warganet Sambat ke BI, Betapa Susahnya Bayar Pakai Uang Tunai di Jakarta

Tren
Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Daftar Bansos yang Cair Mei 2024, Ada PKH dan Bantuan Pangan Non-tunai

Tren
8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

8 Catatan Prestasi Timnas Indonesia Selama Dilatih Shin Tae-yong

Tren
Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Promo Tiket Ancol Sepanjang Mei 2024, Ada Atlantis dan Sea World

Tren
Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Viral, Video Drone Diterbangkan di Kawasan Gunung Merbabu, TNGM Buka Suara

Tren
Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Daftar 19 Wakil Indonesia dari 9 Cabor yang Sudah Pastikan Tiket ke Olimpiade Paris 2024

Tren
Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Warga Bandung “Menjerit” Kepanasan, BMKG Ungkap Penyebabnya

Tren
Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Medan Magnet Bumi Melemah, Picu Kemunculan Makhluk Aneh 500 Juta Tahun Lalu

Tren
Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Jadwal Keberangkatan Haji 2024 dari Indonesia, Ini Cara Mengeceknya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com