Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[HOAKS] Lowongan Pekerjaan di Puskesmas Sananwetan, Kota Blitar

Kompas.com - 20/11/2020, 07:01 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

hoaks

hoaks!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, informasi ini tidak benar.

KOMPAS.com - Beredar informasi baru-baru ini mengenai lowongan pekerjaan sebagai staf administrasi dan staf kantor di Puskesmas Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur.

Lowongan pekerjaan tersebut meminta pelamar untuk menghubungi nomor telepon tertentu.

Pemerintah Kota Blitar menegaskan bahwa informasi tersebut tidak benar.

Di beberapa kasus, korban dimintai sejumlah uang untuk biaya pendaftaran kartu kesehatan.

Narasi yang Beredar

Akun Facebook Irmawati pada 14 November 2020 mengedarkan informasi lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan ke sebuah akun grup Facebook.

Informasi itu menyebut dibutuhkan staf administrasi dan staf kantor. Ditambahkan juga nomor telepon tertentu atas nama Bu Riska bila ingin mengetahui lebih lanjut lowongan pekerjaan.

Berikut isi lengkap informasi tersebut:

"Info Lowongan Kerja
Puskesmas Sanan Wetan
Dibutuhkan staff admin dan staff kantor
Dikhususkan Perempuan
Ijazah SMA/SMK/Ma
Bisa komputer
Jujur dan Disiplin
Info Lengkap Bisa Menghubungi
085732599726
Bu Riska
Atau Kirim Ke Alamat
Jl. Jawa Kota Blitar, Sananwetan, Kec. Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur 66137"

Status Facebook hoaks soal lowongan pekerjaan di uskesmas Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur. Facebook Status Facebook hoaks soal lowongan pekerjaan di uskesmas Sananwetan, Kota Blitar, Jawa Timur.

Bantahan

Informasi lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan seperti yang diedarkan akun di atas dibantah pihak Puskesmas Sananwetan dan Kepala Dinas Kesehatan Kota Blitar Muhammad Muchlis.

Pihaknya menegaskan bahwa Puskesmas Sananwetan tidak membuka lowongan pekerjaan seperti yang disebutkan pada pesan tersebut.

Akun Facebook Pemerintah Kota Blitar menulis, di beberapa kasus korban dimintai sejumlah uang untuk biaya pendaftaran kartu kesehatan dengan atas nama Bu Riska.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Pemerintah Kota Blitar (@pemkotblitar)

Muchlis meminta masyarakat untuk lebih berhati-hati terhadap informasi hoaks yang digunakan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.

"Semua informasi, utamanya berkaitan dengan permintaan sejumlah biaya penanganan sebaiknya dikonfirmasikan dulu kepada lembaga yang bersangkutan," tulis akun Facebook Pemerintah Kota Blitar, Kamis (19/11/2020).

Hoaks serupa pernah beredar dengan mengatasnamakan Puskesmas Kepanjenkidul.

Selain di Facebook, bantahan atas lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan juga diedarkan di akun Instagram pemkotblitar.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan yang baru-baru ini beredar tidak benar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com