Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[KLARIFIKASI] Informasi Penutupan Jalan Menuju Perempatan Bulak Kapal, Bekasi

Kompas.com - 12/11/2020, 11:28 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

klarifikasi

klarifikasi!

Berdasarkan verifikasi Kompas.com sejauh ini, ada yang perlu diluruskan terkait informasi ini.

KOMPAS.com - Tersiar informasi di media sosial bahwa jalan menuju perempatan Bulak Kapal, Kota Bekasi, Jawa Barat, ditutup karena underpass Bulak Kapal tengah dibangun selama 535 hari.

Pengguna jalan diminta untuk mencari jalur alternatif. Informasi tersebut keliru.

Pemkot Bekasi memastikan tidak ada penutupan ruas jalan akibat pengerjaan underpass Bulak Kapal.

Menurut Pemkot Bekasi, hanya dilakukan pengalihan sirkulasi lalu lintas.

Narasi yang Beredar

Pada 10 November 2020, akun Facebook Jhon menulis status di grup Facebook Info Warga Bekasi berisi penutupan jalan ke arah Bulak Kapal.

Penutupan dilakukan karena ada pembangunan underpass Bulak Kapal. Ini isi lengkap statusnya:

"Mohon ijin menginformasikan Bapak Ibu.. Jl. Menuju Bulak Kapal Akan Di Tutup Karna Akan Ada Pembangunan underpass Bulak Kapal selama kurang lebih *535 hari..* Silahkan bisa mencari jalan Alternatif, Baik yang akan menuju ke Arah Jakarta dan Tambun yg Melalui Jalan Tersebut.. serta yang menuju ke Arah Perumnas 3.."

Statusnya disertai foto yang menampakkan selembar spanduk bertuliskan:

"Mohon Maaf. Hindari Menuju Perempatan Bulak Kapal (Jl. Ir. H. Juanda - Jl. Dipenegoro) sedang dilaksanakan pembangunan underpass Bulak Kapal (MYC) tahun 2020, bagi pengguna jalan dihimbau menggunakan jalur alternatif."

Status Facebook soal informasi keliru penutupan jalan menuju Bulak Kapal, Bekasi, karena ada pengerjaan proyek underpass Bulak Kapal.Facebook Status Facebook soal informasi keliru penutupan jalan menuju Bulak Kapal, Bekasi, karena ada pengerjaan proyek underpass Bulak Kapal.

Akun Taufik Kurahman juga menginformasikan hal serupa pada statusnya di akun grup Info Warga Bekasi Mede 02, Rabu (11/11/2020).

Penjelasan Pemkot Bekasi

Kabag Humas Pemkot Bekasi, Yekti Rubiah, memastikan bahwa informasi penutupan jalan menuju perempatan Bulak Kapal karena sedang ada pembangunan underpass tidak benar.

"Jadi secara prinsip pekerjaan terus berjalan dan tidak melakukan penutupan jalan dan dimungkinkan hanya melakukan pengalihan sirkulasi lalu lintas," kata Yekti dikutip dari Kompas.com, Rabu (11/11/2020).

Pengerjaan underpass itu memang sedang dilakukan. Proses pengerjaan akan melewati beberapa tahap, dimulai dari kontruksi frontage dan akan berlanjut ke pengerjaan kontruksi underpass.

Yekti memastikan, selama proses tersebut tidak ada ruas jalan yang ditutup.

Pembangunan flyover dan underpass di kawasan persimpangan Bulak Kapal, Kota Bekasi, dibangun Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat bertujuan mengurangi kemacetan lalu lintas.

Dinukil dari artikel Kompas.com, flyover dan underpass itu ditargetkan dapat memperlancar arus lalu lintas di Jalan Ir Juanda, Jalan Joyomartono, Jalan Pahlawan Raya, dan Jalan Diponegoro.

Menurut rencana, pembangunan akan menggunakan anggaran Kementerian PUPR. Sementara itu, Pemkot Bekasi hanya dibebani membebaskan lahan untuk pembangunan tersebut.

Kesimpulan

Berdasarkan penelusuran tim Cek Fakta Kompas.com, informasi penutupan jalan menuju perempatan Bulak Kapal, Kota Bekasi, karena pembangunan underpass Bulak Kapal keliru.

Pemkot Bekasi memastikan tidak ada penutupan ruas jalan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com