Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mengenal Fitur Pesan Sementara di WhatsApp yang Otomatis Hilang dalam 7 Hari

Kompas.com - 06/11/2020, 13:02 WIB
Mela Arnani,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - WhatsApp merilis fitur pesan sementara. Pesan baru yang dikirim akan menghilang secara otomatis setelah 7 hari.

Melansir The Guardian, fitur dirancang untuk memungkinkan penggunannya mengurangi jejak digital.

Setelah pembaruan yang diluncurkan pada Kamis (5/11/2020), pengguna dapat mengatur opsi bagi setiap obrolan individu atau grup, untuk menghapus pesan secara otomatis setelah mengirimkannya.

Aplikasi yang dimiliki Facebook ini memutuskan untuk tidak menawarkan fleksibilitas kepada penggunanya, alias tak tersedia pilihan untuk mengubah lamanya waktu pesan tersimpan, termasuk gambar dan video.

"Kami memulai dengan tujuh hari karena menurut kami ini menawarkan ketenangan pikiran bahwa percakapan tidak (tersimpan) permanen," kata perusahaan dalam keterangan tertulis.

Fitur ini dapat diaktifkan dengan mengetuk nama obrolan di bagian atas layar, lalu di bagian bawah terdapat opsi "pesan menghilang" untuk mengaktifkannya.

Jika pengguna menggunakan fasilitas ini, hal tersebut tidak akan menghapus pesan lama sebelum fitur diaktifkan.

Sementara bagi obrolan grup, yang dapat mengaktifkan atau menonaktifkan fitur hanya admin.

Baca juga: WhatsApp Rilis Fitur Pesan Sementara, Hilang Otomatis 7 Hari

Fitur pesan sementara

Melansir informasi resmi dari WhatsApp, seseorang dapat mengirim pesan yang akan hilang secara otomatis dengan mengaktifkan fitur pesan sementara.

Setelah diaktifkan, pesan baru yang dikirim pada chat akan hilang setelah 7 hari. Setelan yang terbaru akan mengendalikan semua pesan.

Pengaturan ini tidak akan memengaruhi pesan yang dikirim atau diterima sebelum fitur pesan sementara diaktifkan.

Terdapat beberapa poin yang perlu dipahami pengguna, seperti:

  • Jika pengguna tidak membuka WhatsApp selama 7 hari, pesan tersebut akan hilang. Namun, pratinjau pesan mungkin masih akan ditampilkan di notifikasi sampai WhatsApp dibuka.
  • Ketika Anda membalas sebuah pesan, pesan orisinal akan dikutip. Jika pesan yang Anda balas adalah pesan sementara, pesan yang dikutip mungkin akan tetap ada di chat setelah 7 hari.
  • Jika pesan sementara diteruskan ke chat yang mematikan fitur pesan sementara, pesan tidak akan hilang di chat yang diteruskan.
  • Jika pengguna membuat cadangan sebelum pesan hilang, pesan sementara akan disertakan dalam cadangan tersebut. Pesan sementara akan dihapus ketika pengguna memulihkan dari cadangan.

WhatsApp menyarankan agar menggunakan fitur pesan sementara dengan orang-orang yang dipercayai.

Baca juga: 4 Fitur Baru WhatsApp, Sudahkah Anda Menggunakannya?

Media di pesan sementara

Secara default, pesan yang diterima di WhatsApp akan diunduh secara otomatis ke foto.

Jika fitur pesan sementara dinyalakan, media yang dikirim di chat akan hilang, tapi tetap akan disimpan pada telepon jika unduh otomatis menyala.

Apabila berkenan, dapat mematikan unduh otomatis di setelan WhatsApp, kemudian pilih "data dan penyimpanan".

Sementara itu, informasi lengkap terkait fitur dapat diakses di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Kisah Celia, Wanita yang Tidak Makan Selama 4 Tahun akibat Sindrom Langka

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com