Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Angka Kematian Perawat akibat Covid-19 Disebutkan Sebanyak Korban Perawat pada Perang Dunia Pertama

Kompas.com - 01/11/2020, 07:31 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Dewan Perawat Internasional (ICN) menyebutkan banyaknya perawat yang meninggal akibat virus corona.

Angka terbaru yang dikumpulkan oleh federasi dari 130 asosiasi perawat nasional menunjukkan bahwa 1.500 perawat telah meninggal dunia sejak pandemi dimulai di seluruh dunia.

Ini sama dengan jumlah perawat yang diyakini terbunuh selama empat tahun Perang Dunia Pertama.

Baca juga: Kisah Perawat di China Terkait Virus Corona: Digunduli hingga Bekerja Saat Hamil Tua

Namun, ICN menyebut angka itu diperkirakan terlalu rendah karena hanya mencakup perawat 44 negara yang menyediakan data.

"Fakta bahwa banyak perawat telah meninggal selama pandemi ini dan meninggal selama Perang Dunia I sangat mengejutkan," kata kepala eksekutif federasi Howard Catton, dilansir dari Independent, Sabtu (31/10/2020).

"Sejak Mei 2020, kami telah menyerukan pengumpulan data standar dan sistematis tentang infeksi serta kematian petugas kesehatan," sambungnya.

Baca juga: Ramai soal Penolakan Jenazah Covid-19, Dokter: Pasien Meninggal, Virus Pun Mati

Analisis terpisah dari tingkat infeksi global oleh ICN menunjukkan setidaknya 20.000 petugas layanan kesehatan telah meninggal akibat Covid-19.

Namun, data itu bersifat ekstrapolasi karena tidak adanya angka konkret.

Menurut Catton, pencetus keperawatan modern (Florence Nightingale) yang lahir 200 tahun lalu akan marah pada minimnya upaya untuk membuat katalog yang tepat dari jumlah korban petugas kesehatan selama pandemi.

"2020 adalah tahun perawat dan bidan internasional serta peringatan 200 tahun kelahiran Florence Nightingale. Saya yakin dia akan sangat sedih dan marah tentang kurangnya data ini," jelas dia.

"Selama Perang Krimea, Florence menunjukkan bagaimana pengumpulan dan analisis data dapat meningkatkan pemahaman kita tentang risiko terhadap kesehatan, meningkatkan praktik klinis, menyelamatkan nyawa, serta itu termasuk perawat dan petugas kesehatan," sambungnya.

Baca juga: 5 Faktor yang Membuat Tenaga Kesehatan Kerap Jadi Korban Pertama Covid-19

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Pertandingan Indonesia Vs Guinea Disiarkan di RCTI, Kick Off 20.00 WIB

Tren
Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Berawal dari Cabut Gigi, Perempuan Ini Alami Infeksi Mulut hingga Meninggal Dunia

Tren
Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing 'Oren' Barbar

Ramai soal Kepribadian Kucing Ditentukan oleh Warna Bulunya, Pakar: Tidak Selalu Kucing "Oren" Barbar

Tren
8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

8 Suplemen untuk Meningkatkan Kekebalan Tubuh

Tren
Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Profil Sadiq Khan, Anak Imigran Pakistan yang Sukses Jadi Wali Kota London Tiga Periode

Tren
Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Bukan Cuma Olahraga, Lakukan 3 Gerakan Ini untuk Jaga Kesehatan

Tren
Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Apa yang Akan Terjadi pada Tubuh Saat Minum Kopi Sebelum Makan?

Tren
Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 7-8 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN]  Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Albumin, Cegah Sakit Ginjal dan Hati | Pemain Malaysia Disiram Air Keras

Tren
PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

PBB Kecam Israel Buntut Pemberedelan Al Jazeera, Ancam Kebebasan Pers

Tren
Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Waspada, Modus Penipuan Keberangkatan Haji dengan Visa Non-Haji

Tren
Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Cara Menyewa Kereta Api Luar Biasa untuk Perjalanan Wisata

Tren
Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Kemendagri Pastikan PNS di Lubuklinggau yang Tiba-tiba Jadi WN Malaysia Sudah Kembali Jadi WNI

Tren
Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Ramai soal Milky Way di Langit Indonesia, Simak Waktu Terbaik untuk Menyaksikannya

Tren
Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Seorang Suami di Cianjur Tak Tahu Istrinya Laki-laki, Begini Awal Mula Perkenalan Keduanya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com