Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih dari 1.000 Mahasiswa di Universitas Newcastle Inggris Terinfeksi Covid-19

Kompas.com - 09/10/2020, 16:30 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Universitas Newcastle Inggris mengonfirmasi pada Kamis (8/10/2020), bahwa 1.003 mahasiswa dan 12 anggota staf kampus dinyatakan positif Covid-19 dalam seminggu terakhir.

Melansir Xinhua, Jumat (9/10/2020), jumlah tersebut merupakan sebuah peningkatan yang terbilang besar dibandingkan dengan yang dilaporkan pada Jumat lalu.

Sementara itu, ada juga 619 kasus baru di kalangan mahasiswa di Universitas Northumbria yang jaraknya berdekatan, di luar 770 kasus baru yang dikeluarkan pekan lalu.

Kedua universitas telah memutuskan untuk memindahkan sebagian besar kegiatan belajar mengajar mereka secara online sebagai tanggapan terhadap wabah virus corona.

Baca juga: Virus Corona Menular Lewat Droplet dan Airborne, Apa Bedanya?

Akan melihat peningkatan kasus

Seorang juru bicara Universitas Newcastle menyatakan, data ini mewakili mahasiswa dan staf di dalam kota Newcastle dengan sebagian besar kasus dari lingkungan sosial dan perumahan.

"Kami memperkirakan akan melihat kasus-kasus meningkat seiring dengan peningkatan kasus baik secara lokal maupun nasional," kata juru bicara tersebut.

Sementara itu, seorang dosen yang meminta untuk tidak disebutkan namanya menyatakan rasa kasihannya kepada para mahasiswa.

"Saya sangat kasihan kepada para mahasiswa," ujar dosen tersebut seperti dilansir Sky News, Kamis (8/10/2020).

Baca juga: Bagaimana Cara Membedakan Flu dengan Covid-19?

Tak hanya itu, lebih dari 1.000 mahasiswa dan staf di University of Nottingham dan University of Sheffield juga harus melakukan isolasi setelah dinyatakan positif terkena virus corona.

University of Nottingham melakukan program pengujiannya sendiri di kampusnya dan mendapati jumlah kasus yang tinggi pada skema tersebut.

Kemudian, dua universitas utama di Manchester, University of Manchester dan Manchester Metropolitan University, juga telah menangguhkan semua pengajaran secara langsung selama sisa bulan Oktober ini.

Dalam pernyataan bersama, universitas mengatakan kepada Manchester Evening News bahwa mereka telah bertemu dengan otoritas kesehatan masyarakat dan Dewan Kota Manchester menyusul peningkatan signifikan dalam jumlah kasus Covid-19 di seluruh kota Manchester.

Baca juga: Trump Positif Covid-19, Bagaimana Rencana Pengobatan yang Diberikan?

Tes Covid-19 di Inggris terganggu

Ilustrasi tes Covid-19, deteksi Covid-19, pengujian virus corona.Shutterstock Ilustrasi tes Covid-19, deteksi Covid-19, pengujian virus corona.

Sistem tes Covid-19 Inggris, yang tengah berjuang dengan lonjakan jumlah kasus, menghadapi hambatan baru, usai raksasa farmasi Swiss, Roche, mengatakan permasalahan di
gudang barunya memperlambat pengiriman sejumlah produk.

Roche merupakan salah satu pemasok utama tes diagnosis bagi program tes dan pelacakan layanan kesehatan nasional (NHS) Inggris, yang beberapa hari lalu mengalami kesalahan teknis yang memperlambat pelaporan 15.000 hasil tes positif.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com