Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Simak, Ini Bahaya Sabu yang Membuat Reza Artamevia Ditangkap

Kompas.com - 07/09/2020, 06:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Jihad Akbar

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Penyanyi kondang Tanah Air, Reza Artamevia, tertangkap di sebuah restoran di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur, pada Minggu (6/9/2020) karena kepemilikan 0,78 gram sabu.

Hasil tes urine pun menunjukkan pelantun tembang "Satu Yang Tak Bisa Lepas" itu positif mengonsumsi barang haram tersebut.

Atas pelanggaran hukum yang dilakukan, Reza terancam pidana penjara 4 tahun.

Sabu merupakan satu dari sekian banyak obat-obatan yang tergolong dalam narkotika dan obat-obatan terlarang.

Bahaya sabu bagi tubuh

Tergolong obat-obatan terlarang, sabu memang menyimpan banyak risiko buruk bagi kesehatan penggunanya.

Dikutip dai Drug Free World, sabu akan mendorong tubuh penggunanya untuk bekerja lebih cepat dan lebih jauh dari kemampuan fisik yang sesungguhnya.

Ini akan membuat seseorang tersebut mengalami gangguan fisik dan mental yang cukup parah setelah efek "senang" dari obat itu menghilang.

Baca juga: Reza Artamevia Kedapatan Bawa 0,78 Gram Sabu Saat Ditangkap Polisi

Efek lain, yakni mengurangi rasa lapar, juga akan membuat si pengguna mengalami penurunan berat badan yang ekstrem.

Tidak hanya itu, pola tidur juga akan terganggu, mengalami hiperaktif, mual, delusi berupa ketakutan, peningkatan agresivitas, dan sensitif atau mudah tersinggung.

Lebih jauh efek yang didapat pengguna bisa berupa insomnia, kebingungan, halusinasi, kecemasan, paranoia, kejang, bahkan kematian.

Penggunaan sabu pada seseorang memiliki dampak dalam jangka pendek maupun jangka panjang.

1. Efek jangka panjang

Dalam jangka panjang, penggunaan sabu dapat menyebabkan kerusakan permanen alias tidak dapat dipulihkan.

Kerusakan itu berupa peningkatan detak jantung dan tekanan darah, rusaknya pembuluh darah di otak yang dapat menyebabkan stroke atau detak jantung tidak teratur yang dapat menyebabkan kolaps atau kematian, dan kerusakan hati, ginjal dan paru-paru.

Kerusakan otak, termasuk kehilangan memori dan kemampuan tertentu dalam memahami sesuatu juga menjadi ancaman.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Cerita Rombongan Siswa SD 'Study Tour' Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Cerita Rombongan Siswa SD "Study Tour" Pakai Pesawat Garuda, Hasil Nabung 5 Tahun

Tren
Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena 'Salah Asuhan', Ini Kata Ahli

Viral, Video Kucing Menggonggong Disebut karena "Salah Asuhan", Ini Kata Ahli

Tren
Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Seekor Kuda Terjebak di Atap Rumah Saat Banjir Melanda Brasil

Tren
Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Link Live Streaming Indonesia vs Guinea U23 Kick Off Pukul 20.00 WIB

Tren
Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Prediksi Susunan Pemain Indonesia dan Guinea di Babak Play-off Olimpiade Paris

Tren
Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Alasan Semua Kereta Harus Berhenti di Stasiun Cipeundeuy, Bukan untuk Menaikturunkan Penumpang

Tren
Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Indonesia Vs Guinea, Berikut Perjalanan Kedua Tim hingga Bertemu di Babak Playoff Olimpiade Paris 2024

Tren
Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Pelatih Guinea soal Laga Lawan Indonesia: Harus Menang Bagaimanapun Caranya

Tren
8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

8 Pencetak Gol Terbaik di Piala Asia U23 2024, Ada Dua dari Indonesia

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com