Menurutnya,terdapat beberapa klaster zona aktif gempa selama Agustus 2020 dan kemungkinan sebagian masih berlanjut hingga September 2020.
Klaster zona aktif gempa ini teridentifikasi di beberapa tempat, yaitu:
Baca juga: Sumba Diguncang 112 Kali Gempa sejak 5 Agustus, Apa yang Terjadi?
BMKG menganalisis, wilayah paling aktif gempa pada Agustus 2020 adalah Sumba Barat Daya.
Setidaknya sejak terjadi gempa berkekuatan magnitudo 5,5 pada 5 Agustus 2020, dikuti pula renteten aktivitas gempa susulan sebanyak 527 kali.
Bahkan, akibat gempa tersebut terjadi sebanyak 7 kali getaran akibat guncangannya dirasakan oleh masyarakat sekitar.
"Patut disyukuri bahwa gempa yang berpusat di laut ini tidak menimbulkan terjadinya kerusakan dan korban jiwa," kata Daryono.
Kendati demikian, sumber gempa ini belum terpetakan dalam peta geologi dan tektonik dasar laut.
Baca juga: 8 Fakta Gempa Bengkulu, dari Disebut Gempa Kembar hingga Terasa sampai Singapura