Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertamina Disebut Rugi Rp 11,13 Triliun, Apa yang Terjadi?

Kompas.com - 28/08/2020, 06:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

Selain itu, kinerja Laba Operasi dan EBITDA atau pendapatan sebelum bunga, pajak, depresiasi, dan amortisasi juga tetap positif, sehingga secara kumulatif dari Januari hingga Juli 2020 mencapai 1,26 miliar dollar AS dan EBITDA sebesar 3,48 miliar dollar AS.

Hal ini menunjukkan bahwa secara operasional Pertamina tetap berjalan baik, termasuk komitmen Pertamina untuk menjalankan penugasan dalam distribusi BBM dan LPG ke seluruh pelosok negeri serta menuntaskan proyek strategis nasional seperti pembangunan kilang.

"Tentu saja, perbaikan kinerja tidak semudah membalikkan tangan, perlu proses dan perlu waktu,"kata dia.

Di sisi lain, Fajriyah juga menjelaskan, upaya-upaya yang dilakukan Pertamina guna meningkatkan kinerja, di antaranya efisiensi belanja operasional (opex) dengan memotong anggaran hingga 30 persen.

Serta juga melakukan prioritasi belanja modal (capex) dengan sangat selektif hingga bisa lebih efisien 23 persen.

Baca juga: Menyoal Pertamina dan Bisnis Anak Cucunya

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo Infografik: Cara Dapat Cashback Saat Beli BBM Pertamina untuk Ojol

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com