Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Update Virus Corona Dunia 13 Agustus: 20,7 Juta Orang Terinfeksi | Lockdown di Selandia Baru

Kompas.com - 13/08/2020, 08:35 WIB
Nur Rohmi Aida,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Penyebaran virus corona di dunia belum menunjukkan tanda-tanda akan berakhir. 

Melansir data real time Worldometers, jumlah kasus virus corona di dunia mencapai 20.764.387 (20.7 juta) kasus hingga Kamis (13/8/2020).

Sejauh ini, jumlah korban jiwa akibat virus yang menyerang saluran pernapasan tersebut mencapai 751.147, sementara jumlah pasien yang sembuh sebanyak 13.676.114.

Baca juga: Simak, Berikut Peringatan WHO soal Covid-19...

Berikut ini 10 negara dengan jumlah kasus terbanyak:

  1. Amerika Serikat, 5.355.019 kasus, 168.962 meninggal dunia, dan 2.801.513 sembuh.
  2. Brasil, 3.164.785 kasus, 104.201 meninggal dunia, dan 2.309.477 sembuh.
  3. India, 2.395.471 kasus, 47.138 meninggal dunia, dan 1.695.860 sembuh.
  4. Rusia, 902.701 kasus, 15.260 meninggal dunia, dan 710.298 sembuh.
  5. Afrika Selatan, 568.919 kasus, 11.010 meninggal dunia, dan 432.029 sembuh.
  6. Meksiko, 492.522 kasus, 53.929 meninggal dunia, dan 332.800 sembuh.
  7. Peru, 489.680 kasus, 21.501 meninggal dunia, dan 335.756 sembuh.
  8. Kolumbia, 422.519 kasus, 13.837 meninggal dunia, dan 239.785 sembuh.
  9. Cile, 378.168 kasus, 10.205 meninggal dunia, dan 351.419 sembuh.
  10. Spanyol, 376.864 kasus, 28.579 meninggal dunia.

Berikut ini sejumlah perkembangan terkait virus corona di berbagai belahan dunia:

1. Brasil

Presiden Brasil Jair Bolsonar memberikan gestur dengan jempol ketika mengendarao motor di Brasilita, pada 25 Juli 2020. Bolsonaro sebelumnya mengumumkan dia sembuh dari Covid-19 setelah terpapar pada 7 Juli.REUTERS PHOTO/ADRIANO MACHADO Presiden Brasil Jair Bolsonar memberikan gestur dengan jempol ketika mengendarao motor di Brasilita, pada 25 Juli 2020. Bolsonaro sebelumnya mengumumkan dia sembuh dari Covid-19 setelah terpapar pada 7 Juli.

Melansir dari Al Jazeera, negara bagian Parana di Brasil sepakat untuk memproduksi vaksin Covid-19 yang disebut akan segera siap menurut kantor berita Rusia.

Vaksin ini sendiri memicu beragam reaksi skeptis karena uji coba terakhir belum selesai.

Rusia juga mengatakan batch pertama dari vaksin Covid-19 akan diluncurkan dalam dua minggu.

Beberapa ahli juga menyoroti keamanan vaksin tersebut.

Baca juga: Vaksin Corona dari Oxford Dinilai Aman, Dijanjikan Siap pada September

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kata Media Asing soal Indonesia Vs Guinea, Ada yang Soroti Kartu Merah Shin Tae-yong

Kata Media Asing soal Indonesia Vs Guinea, Ada yang Soroti Kartu Merah Shin Tae-yong

Tren
Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Manfaat Buah dan Sayur Berdasar Warnanya, Merah Bisa Cegah Kolesterol Tinggi

Tren
16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

16 Negara yang Lolos Berlaga di Sepak Bola Olimpiade Paris 2024, Termasuk Guinea

Tren
Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Duduk Perkara Rektor Unri Polisikan Mahasiswa yang Protes UKT, Berakhir Cabut Laporan

Tren
Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Jarang Diketahui, Ini 9 Manfaat Jalan Kaki Tanpa Alas Kaki di Pagi Hari

Tren
Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Muncul Fenomena ASI Bubuk, IDAI Buka Suara

Tren
Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Ramai soal ASI Bubuk, Amankah Dikonsumsi Bayi?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang 10-11 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

[POPULER TREN] Pertandingan Indonesia Vs Guinea | Wacana Pembongkaran Separator Ring Road Yogyakarta

Tren
Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Situs Panganku.org Beralih Fungsi Jadi Judi Online, Kemenkes dan Kemenkominfo Buka Suara

Tren
Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Kapan Pengumuman Hasil Tes Online 1 Rekrutmen Bersama BUMN 2024?

Tren
Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Ramai soal Surat Edaran Berisi Pemkab Sleman Tak Lagi Angkut Sampah Organik, Ini Kata DLH

Tren
Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Saat Penyambut Tamu Acara Met Gala Dipecat karena Lebih Menonjol dari Kylie Jenner...

Tren
Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Kronologi dan Motif Ibu Racuni Anak Tiri di Rokan Hilir, Riau

Tren
Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Rumah Sakit di Rafah Kehabisan Bahan Bakar, WHO: Penutupan Perbatasan Halangi Bantuan

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com