Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Berikut 4 Aplikasi untuk Belajar Bahasa Saat "Terjebak" di Rumah

Kompas.com - 02/08/2020, 11:39 WIB
Vina Fadhrotul Mukaromah,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Imbauan memakai masker, menjaga jarak hingga mengurangi aktivitas di luar rumah terus didengungkan pemerintah di tengah pandemi corona.

Untuk mengurangi atau mengusir rasa bosan selama di rumah, banyak orang mengisi waktunya dengan beragam aktivitas, dari menonton film hingga menyalurkan hobi yang disukai.

Namun tidak ada ruginya jika mengisi waktu luang dengan aktivitas yang mampu menambah skill yang dimiliki, salah satunya yakni dengan mempelajari bahasa baru (asing).

Terlebih, kini ada sejumlah aplikasi yang dapat dimanfaatkan bagi Anda yang ingin belajar bahasa baru.

Baca juga: Apa Investasi Terbaik untuk Dilakukan?

Melansir Forbes (31/7/2020), berikut 4 aplikasi yang dapat Anda gunakan untuk belajar bahasa:

1. Duolingo

Duolingo merupakan sebuah aplikasi pembelajaran bahasa yang menggunakan metode permainan dengan mencocokkan kata dan mengisi bagian kosong pada kalimat.

Metode ini bertujuan untuk mengajarkan tata bahasa, kata-kata, dan frase yang dibutuhkan dalam suatu kalimat.

Untuk pelajaran dasar, penggunaan aplikasi ini gratis. Namun, untuk pengalaman belajar tanpa iklan, Anda dapat mencoba 7 hari dan mendaftar Duolingo Plus dengan biaya 6,99 dollar AS per bulan.

Baca juga: Daftar 19 Aplikasi Berbahaya bagi Pengguna Android

Adapun bahasa yang tersedia adalah sebagai berikut:

  1. Spanyol
  2. Perancis
  3. Jerman
  4. Italia
  5. Portugis
  6. Belanda
  7. Jepang
  8. Arab
  9. Ceko
  10. Wels
  11. Denmark
  12. Yunani
  13. Esperanto
  14. Finlandia
  15. Irlandia
  16. Skotlandia
  17. Ibrani
  18. Hindi
  19. Hungaria
  20. Hawai
  21. Indonesian
  22. Korea
  23. Latin
  24. Norwegia
  25. Navajo
  26. Polandia
  27. Romania
  28. Rusia
  29. Swedia
  30. Swahili
  31. Turki
  32. Ukrania
  33. Vietnam
  34. Inggris
  35. Mandarin

Selain itu, ada pula bahasa yang digunakan dalam film Game of Thrones, High Valerian, dan Klingon dari Star Wars.

Baca juga: Aplikasi TikTok asal China Kini Banyak Digemari Orang Barat, Mengapa?

2. Babel

Aplikasi Babel bertujuan untuk membuat Anda siap berbicara menggunakan bahasa tertentu melalui skenario dialog nyata.

Metode ini dipilih untuk membantu membangun kepercayaan diri.

Anda dapat memanfaatkan fitur ini melalui aplikasi atau website Babel.

Baca juga: Jepang Hadapi Babak Baru Pandemi Corona, Bagaimana Situasinya?

Pelajaran pertama untuk tiap kursus bersifar gratis. Sedangkan langganan (subscription) diperlukan ketika Anda ingin memiliki akses tak terbatas pada kursus.

Adapun biaya langganan adalah 12,95 dollar AS untuk satu bulan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

5 Kasus Pembunuhan Mutilasi yang Jadi Sorotan Dunia

Tren
Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Daftar Terbaru Kereta Ekonomi New Generation dan Stainless Steel New Generation, Terbaru KA Lodaya

Tren
Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Daftar Sekolah Kedinasan yang Buka Pendaftaran pada Mei 2024, Lulus Bisa Jadi PNS

Tren
Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Sering Dikira Sama, Apa Perbedaan Psikolog dan Psikiater?

Tren
Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Benarkah Kucing Lebih Menyukai Manusia yang Tidak Menyukai Mereka?

Tren
Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Banjir di Sulawesi Selatan, 14 Orang Meninggal dan Ribuan Korban Mengungsi

Tren
Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Buah-buahan yang Aman Dikonsumsi Anjing Peliharaan, Apa Saja?

Tren
BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

BPOM Rilis Daftar Suplemen dan Obat Tradisional Mengandung Bahan Berbahaya, Ini Rinciannya

Tren
Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Arkeolog Temukan Vila Kaisar Pertama Romawi, Terkubur di Bawah Abu Vulkanik Vesuvius

Tren
Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Kapan Seseorang Perlu ke Psikiater? Kenali Tanda-tandanya Berikut Ini

Tren
Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Suhu Panas Melanda Indonesia, 20 Wilayah Ini Masih Berpotensi Diguyur Hujan Sedang-Lebat

Tren
Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Apa Beda KIP Kuliah dengan Beasiswa pada Umumnya?

Tren
Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Kisah Bocah 6 Tahun Meninggal Usai Dipaksa Ayahnya Berlari di Treadmill karena Terlalu Gemuk

Tren
ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

ASN Bisa Ikut Pelatihan Prakerja untuk Tingkatkan Kemampuan, Ini Caranya

Tren
Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Arkeolog Temukan Kota Hilang Berusia 8.000 Tahun, Terendam di Dasar Selat Inggris

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com