Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran UTBK-SBMPTN Ditutup, Bagaimana Peserta yang Belum Cetak Kartu?

Kompas.com - 21/06/2020, 14:55 WIB
Mela Arnani,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pendaftaran Ujian Tulis Berbasis Komputer-Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (UTBK-SBMPTN) telah ditutup Sabtu (20/6/2020) malam.

Ratusan ribu peserta tercatat turut mendaftar pada UTBK-SBMPTN tahun 2020 ini.

UTBK akan diselenggarakan oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi Negeri (LTMPT).

Humas LTMPT Anwar Effendi mengatakan, hingga Minggu (21/6/2020) pukul 05.05 WIB, pendaftar yang telah memilih pusat UTBK mencapai 706.327 peserta.

"Jumlah peserta selesai proses pendaftaran atau cetak kartu sebanyak 702.927 orang," kata Anwar saat dihubungi Kompas.com, Minggu (21/6/2020).

Total peserta tersebut terdiri dari 557.125 peserta reguler dan 145.802 peserta KIP Kuliah.

Baca juga: Simak, Berikut Informasi Seputar UTBK dan SBMPTN 2020

Tidak tercatat sebagai peserta

Anwar menegaskan, bagi pendaftar yang belum mencetak kartu, meskipun telah memilih pusat UTBK tetap tidak tercatat sebagai peserta UTBK.

"Yang tercatat sebagai pendaftar UTBK yang sudah selesai sampai simpan permanen (cetak kartu). Karena belum menyelesaikan proses pendaftaran," ujar dia.

Terkait dengan waktu tes, sampai saat ini belum ada perubahan di mana pelaksanaan UTBK dijadwalkan berlangsung pada 5-12 Juli 2020.

Tes akan berlangsung di 74 pusat UTBK yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia dengan memperhatikan protokol kesehatan.

"Belum ada info resmi perubahan. Masih dikoordinasikan di Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan," papar Anwar.

Baca juga: SBMPTN 2020: Berikut Daftar 85 PTN dan Cara Pendaftarannya

PTN

Lebih lanjut, sebanyak 85 perguruan tinggi negeri (PTN) turut mengalokasikan kursi bagi mahasiswa baru melalui jalur ini.

Adapun daftar lengkap PTN dapat diakses di sini: Daftar PTN SBMPTN 2020.

Materi yang diujikan pun hanya terdiri dari tes potensi skolastik (TPS).

Melansir info resmi dari LTMPT, TPS mengukur kemampuan kognitif yang dianggap penting bagi keberhasilan di sekolah formal khsusunya pendidikan tinggi.

TPS yang akan diujikan meliputi kemampuan penalaran umum, kemampuan kuantitatif, pengetahuan dan pemahaman umum, serta kemampuan memahami bacaan dan menulis.

Sebagian soal akan disajikan dalam Bahasa Inggris.

Pengumuman SBMPTN akan dilaksanakan pada 25 Juli 2020 mendatang.

Baca juga: Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Ini Profil Jenderal Hoegeng, dr Kariadi, dan Profesor Soegarda

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Ketahui, Ini Masing-masing Manfaat Vitamin B1, B2, hingga B12

Tren
Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Uni Eropa Segera Larang Retinol Dosis Tinggi di Produk Kecantikan

Tren
Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Hamas Terima Usulan Gencatan Senjata, Israel Justru Serang Rafah

Tren
Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Pengakuan TikToker Bima Yudho Dapat Tawaran Endorse Bea Cukai, DBC: Tak Pernah Ajak Kerja Sama

Tren
Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Mengenal Rafah, Tempat Perlindungan Terakhir Warga Gaza yang Terancam Diserang Israel

Tren
Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Fortuner Polda Jabar Tabrak Elf Picu Kecelakaan di Tol MBZ, Pengemudi Diperiksa Propam

Tren
Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Alasan Polda Metro Jaya Kini Kirim Surat Tilang via WhatsApp

Tren
UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

UPDATE Identitas Korban Meninggal Tabrakan KA Pandalungan Vs Mobil di Pasuruan, Berasal dari Ponpes Sidogiri

Tren
Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Salinan Putusan Cerai Ria Ricis Beredar di Medsos, Bagaimana Aturan Publikasi Dokumen Perceraian?

Tren
Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Spyware Mata-mata asal Israel Diduga Dijual ke Indonesia

Tren
Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Idap Penyakit Langka, Seorang Wanita di China Punya Testis dan Kromosom Pria

Tren
Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Ribuan Kupu-kupu Serbu Kantor Polres Mentawai, Fenomena Apa?

Tren
Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Ramai soal Susu Dicampur Bawang Goreng, Begini Kata Ahli Gizi

Tren
57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini 'Ditemukan'

57 Tahun Hilang Saat Perang Vietnam, Tentara Amerika Ini "Ditemukan"

Tren
5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

5 Tahun Menjabat, Sekian Uang Pensiun Seumur Hidup Anggota DPR RI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com