Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ironi Hari Buku Nasional, Penjualan Buku Lesu Selama Pandemi Covid-19

Kompas.com - 17/05/2020, 18:10 WIB
Rizal Setyo Nugroho

Penulis

Sejumlah penerbit dan organisasi bidang perbukuan dunia juga mengalaminya.

Karena itu, International Publishers Association (IPA), International Authors Forum (IAF), European and International Booksellers Federation (EIBF), International Federation of Reproduction Rights Organisations (IFRRO), dan STM (organisasi penerbit buku sains, teknologi, dan medis) mendesak negara-negara di dunia untuk menghargai, mendukung, dan menggelorakan pentingnya buku.

Ajakan untuk membaca buku diungkapkan Presiden RI Joko Widodo melalui akun instagramnya, Minggu (17/5/2020).

Jokowi mengatakan, menjalani hari-hari di tengah pandemi Covid-19 ini kita semua hidup dalam keterbatasan. Kegiatan terbatas, pertemuan terbatas, bahkan ruang gerak terbatas.

"Saat-saat seperti inilah kita lebih punya waktu untuk membaca buku, baik buku fisik mau pun buku digital," kata Jokowi.

Baca juga: Hari Buku Nasional, 1 Buku Mampu Tumbuhkan Harapan Baru

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com